2.127 Pelamar CPNS Di Sintang

oleh
oleh

Menjadi pegawai negeri, merupakan sebuah kebanggaan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Karenanya,tak heran jika jika setiap dibuka lowongan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), pekerjaan tersebut selalu diperebutkan banyak orang. <p style="text-align: justify;">Termasuk juga di Bumi Senentang.kebetulan,tahun ini Pemda Sintang diberi kesempatan membuka lowongan CPNS.Hingga berakhirnya batas pengiriman berkas pada 28 September lalu,tercatat ada 2.127 orang yang melamar menjadir CPNS.<br /><br />Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sintang Veronika Ancili mengatakan, berkas yang sudah masuk via Kantor Pos tersebut sekarang ini tengeh diseleksi satu per satu. Melihat kelengkapannya, apakah pelamar bersangkutan bisa melanjutkan tahapan penerimaan atau harus gugur di tahapan seleksi administrasi ini.<br /><br />“Sekarang masih kita seleksi kelengkapan administrasinya, nanti pengumumannya tanggal 1 Oktober (Selasa, besok, Red). Kita umumkan mana yang bisa lanjut, yang memenuhi syarat dan yang tidak memenuhi syarat,” kata Veronika Ancili Senin (30/09/2013)<br /><br />Ditegaskannya, sedikit saja berkas yang tidak lengkap, apapun jenisnya. Maka bukan tidak mungkin akan dinyatakan tidak memenuhi syarat, sehingga pendaftar bersangkutan tidak bisa melanjutkan prosesi penerimaan CPNS yang memasuki tahapan ujian tertulis.<br /><br />“Misalnya ada yang lupa legalisir atau salah satu persyaratan tidak dipenuhi serta umur pelamar sudah melebihi kapasitas yang telah di tentukan panitia,kita anggap tidak memenuhi syarat,” terangnya<br /><br />Kapan dan di mana ujian seleksi akan dilaksanakan? Soal ini, Veron menyebut seleksi akan dilaksanakan pada 3 Oktober mendatang. Rencananya BKD akan menggunakan fasilitas Gedung Apang Semangai dan beberapa sekolah yang ada di Sintang.<br /><br />“Kita sudah boking Dome. Jadi nanti ada dua kali tes, yang pertama tes kompetensi dasar dan kompetensi bidang,” jelas Veron<br /><br />Bagaimana dengan pengadaan dan jaminan keamanan soal-soal yang akan diujikan? Ditanya begitu, ia memastikan aman. Karena materi ujian berasal dari pusat, di bawah pengawasan Lembaga Sandi Negara yang diutus Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB). <br /><br />“Kalau keamanan soal kita yakin amanlah,” Pungkasnya(*)</p>