2013, PLTU Sintang Operasional

oleh
oleh

Perwakilan Unit Induk Pembangunan Pembangkit Sumatera II, Zulian mengatakan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dijadwalkan selama dua tahun. <p style="text-align: justify;">“Diperkirakan pertengahan 2013 nanti pembangkit baru ini sudah operasional memenuhi kebutuhan listrik di Kabupaten Sintang,” katanya, Sabtu (07/05/2011) disela-sela acara prosesi upacara adat umpan rimba (sengkelan rimba) sebagai awal dimulainya proses pembukaan lahan pembangunan PLTU di wilayah Kelurahan Kapuas Kanan Hilir Kecamatan Sintang, tidak begitu jauh dari Pelabuhan Sungai Ringin.<br /><br />Ia mengatakan untuk Upaya Kelola Lingkungan-Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) pembangunan PLTU itu juga sudah rampung sehingga tinggal melaksanakan kegiatan pembangunan.<br /><br />Menurutnya, pembangkit berbahan bakar batubara yang akan di bangun di Sintang ini berkapasitas 3×7 megawatt (tiga mesin pembangkit masing-masing berkapasitas 7 megawatt) dan untuk operasionalnya nanti dilakukan bertahap.<br /><br />“20 bulan pertama untuk unit 1, 22 bulan unit 2 dan 24 bulan baru unit yang ketiga dioperasionalkan,” kata dia.<br /><br />Sampai saat ini kata dia untuk suplai batubara masih dalam tahap pengadaan dan belum diketahui siapa pemasoknya karena pengadaannya dilakukan secara nasional untuk sejumlah PLTU yang dalam tahap pembangunan.<br /><br />“Bisa saja jika potensi batubara di Sintang besar, ada investor yang berminat melakukan ekploitasi karena untuk menjualnya tidak harus jauh-jauh lagi, sudah ada PLTU disini,” imbuhnya seraya menambahkan untuk satu unit mesin pembangkit berkapasitas 7 megawatt, dalam satu hari operasional diperlukan sebanyak 15 ton batubara.<br /><br />Untuk wilayah Kalbar, ia mengatakan ada empat pembangkit baru berbahan bakar batubara yang segera dibangun yaitu di Parit Baru Kabupaten Kuburaya dengan kapasitas 2×50 megawatt, Tanjung Gundul Kabupaten Bengkayang dengan kapasitas 2×27,5 megawatt, Sanggau dengan kapasitas 2×7 megawatt dan Sintang 3×7 megawatt.<br /><br />“Rencananya semua pembangkit yang sudah mulai dikerjakan di Kalbar ini akan beroperasional pada 2013 mendatang,” ucapnya.<br />Senada disampaikan Project Manager PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Itok Kuncoro yang menegaskan kalau pengerjaan proyek tersebut sesuai jadwal akan selesai pada 2013 mendatang.<br /><br />“Perkiraan operasionalnya pada pertengahan 2013 nanti,” kata dia.<br /><br />Ia mengatakan selain membangun tiga unit mesin pembangkit di lokasi tersebut, pihaknya juga akan mengerjakan pembangunan dermaga yang tak jauh dari Dermaga bongkar muat Sungai Ringin untuk keperluan bongkar batubara yang menjadi bahan bakar utama PLTU.<br /><br />“Mudah-mudahan pembangunan ini bisa berjalan dengan baik dan bisa segera dirampungkan tanpa mengalami hambatan dan untuk itu kami sangat mengharapkan dukungan dari masyarakat,” pungkasnya. <strong>(phs)</strong></p>