Staf Khusus Menteri PDT, Daniel Johan mengungkapkan jika dari 3 kementerian yakni kementerian PU, Perhubungan dan ESDM yang memiliki rencana anggaran signifikan khusus untuk wilayah perbatasan di Kalimantan Barat hampir mencapai Rp 548 miliar di tahun 2013. <p style="text-align: justify;"><br />“Anggaran sebesar itu diluar dari kementerian yang lain,” ujarnya pada kalimantan-news.com usai acara pembukaan Rakor P2DP yang berlangsung di Gedung Pancasila, Rabu (06/06/2012).<br /><br />Untuk itu dirinya berharap, rakor yang dilaksanakan tersebut dapat menghasilkan program pembangunan yang baik bagi wilayah perbatasan.<br /><br />“Kita berharap, dengan adanya rakor ini ada keaktifan dalam koordinasi antara kementerian dan lembaga agar fokus pada 5 wilayah perbatasan di Kalimantan Barat dapat segera menjadi daerah yang lebih baik,” ujarnya.<br /><br />Sebagai serambi atau wajah dari NKRI, Daniel Johan menegaskan bahwa Kementerian PDT sangat berkomitmen untuk membangun wilayah perbatasan, khususnya di Kalimantan Barat yang memiliki 5 kabupaten yang berbatasan darat dengan Malaysia, yakni Sintang, Sanggau, Kapuas Hulu, Sambas dan Bengkayang.<br /><br />“Kementerian PDT sangat komitmen soal perbatasan. Jadi waktu pertama kali dilantik sebagai menteri, Bapak Helmy Faishal langsung menugaskan saya untuk mengunjungi 5 kabupaten di Kalimantan Barat ini. Ini artinya betapa besar ekspresi atau wujud dari perhatian Bapak Menteri terhadap pebatasan,” ungkapnya.<br /><br />Dijelaskan pula, Rakor yang dilaksanakan pada tahun 2012 ini merupakan Rakor ketiga yang telah dilaksanakan oleh Kementerian PDT. Tujuannya adalah untuk melakukan koordinasi antar kementerian terkait dan lembaga agar memiliki komitmen yang jelas terhadap pembangunan di daerah tertinggal. <strong>(*)</strong></p>
