329 Penumpang KM Kumala Diperkirakan Selamat

oleh
oleh

Sebanyak 329 penumpang KM Kumala diperkirakan selamat setelah regu penolong berhasil dievakuasi dari kapal tersebut setelah bertabrakan dengan kapal tougboat. <p style="text-align: justify;">Penumpang dievakuasi oleh beberapa regu penolong dari tim Basarnas, Polair Polda Kalsel, Pelindo dan TNI-AL, kata Kasi Gakkum Ditpolair Polda Kalsel, Kompol Joko Sadono di Banjarmasin, Jumat.<br /><br />Ia mengatakan, penumpang sudah dievakuasi dan berdasarkan hasil laporan sementara semua penumpang KM Kumala selamat semua.<br /><br />Ada sekitar 329 orang penumpang di KM Kumala itu yang terdiri dari orang tua, dewasa dan anak-anak, semua berhasil dievakuasi walau saat melakukan evakuasi terdapat kendala sedikit karena terjadi kepanikan dari para penumpang.<br /><br />Proses evakuasi pertama kali itu dilakukan terhadap wanita, ibu dan anak-anak yang ada didalam kapal tersebut namun kepanikan terus terjadi diwajah mereka seolah-olah kapal yang mereka tumpang itu bakal tenggelam.<br /><br />"Kita kasih imbauan kepada setiap penumpang agar selalu tenang dan kapal tidak akan terjadi apa-apa sehingga tidak usah panik dan semua akan selamat dan kapal yang menolong pun banyak yang datang," jelasnya.<br /><br />Joko menerangkan, kronologis tabrakan itu berawal dari KM Kumala tujuan Banjarmasin dari Surabaya itu saat melintasi di perairan muara alur Barito menghindari sebuah kerangka kapal dan Tougboat Aquito vigour dari kelanis tujuan Tabonio menarik tongkang Aquito.<br /><br />Karena sama-sama menghindari hambatan akhirnya kedua kapal bertabrakan, apalagi saat itu arus air cukup deras.<br /><br />Haluan KM kumala bertubrukan dengan Tougboat Vigour dimuara alur barito sehingga membuat seluruh menumpang panik.<br /><br />Sementara itu salah satu penumpang KM Kumala yang sempat diwawancarai ANTARA, mengatakan, pada saat itu dirinya sedang di atas kapal, tiba-tiba terjadi bentur keras dan kapal goyang dan dirinya sempat jatuh kelantai II, untungnya tidak terjadi apa-apa.<br /><br />"Namun anak saya nangis terus sehingga membuat saya panik di tambah seluruh penumpang berteriak "kapal tabrakan-kapal tabrakan," ucapnya," katanya.<br /><br />Karena adanya kepanikan tersebut seluruh penumpang diberi rompi pelampung untuk dipasang, tapi semua bisa sedikit tenang setelah bantuan datang dan proses evakuasi dilakukan hingga sampai didaratan kami semua selamat.<br /><br />"Yang saya tau tiba-tiba terjadi benturan keras dan kapal goyang dari teriakan penumpang kapal tabrakan setelah saya lihat ternyata benar ada sebuah kapal lain di hadapan kapal KM Kumala," terangnya dengan wajah sedikit lelah.<br /><br />Sekedar diketahui kejadian tabrakan KM Kumala dengan TG Vigour terjadi pada Jumat (17/2) sekitar pukul 06.35 wita di parairan muara alur barito atau alur boy 3/5, dan semua penumpang KM Kumala diperkirakan selamat setelah dilakukan evakuasi. <strong>(phs/Ant)</strong></p>