340 Murid Peroleh Bantuan GN-OTA Banjar

oleh
oleh

Sebanyak 340 murid SD, SMP dan SMA berprestasi namun berkategori kurang mampu secara ekonomi memperoleh bantuan dari Gerakan Orang Tua Asuh (GN-OTA) Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. <p style="text-align: justify;">Bantuan diserahkan ketua GN-OTA Kabupaten Banjar Hj Raudatul Jannah Khairul Saleh di Mahligai Sultan Adam Martapura,ibu kota Kabupaten Banjar, Senin.<br /><br />Menurut Raudatul Jannah GN-OTA serta Gerakan Saudara Asuh (GSA) di Kabupaten Banjar berniat memiliki andil yang sangat signifikan dalam ikut menyukseskan program wajib belajar sembilan tahun, khususnya dalam memberikan bantuan kepada siswa siswi berprestasi yang kurang mampu secara ekonoimi.<br /><br />Menurutnya saat ini di Kabupaten Banjar masih banyak warga masyarakat dapat dikategorikan sebagai keluarga kurang mampu dan kenyataan tersebut berimbas pada masih ditemukannya anak-anak yang putus sekolah, atau tidak dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.<br /><br />Fenomena tersebut harus mendapat perhatian serius dari semua pihak, baik itu pemerintah daerah, lembaga legislatif ataupun masyarakat Kabupaten Banjar secara umum, dan hendaknya kenyataan tersebut harus segera ditangani secara bersama-sama Menurutnya, beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi kasus anak putus sekolah atau tidak dapat melanjutkan pendidikan adalah dengan menggalakkan program GN-OTA serta program GSA.<br /><br />Melalui program tersebut diharapkan para anak-anak yang selama ini kesulitan untuk memperoleh pendidikan, khususnya kesulitan dalam pebiayaan dapat terbantu dan terfasilitasi guna mewujudkan cita-cita mereka.<br /><br />Khusus program GSA, Hj Raudatul Jannah Khairul Saleh juga mengungkapkan, dengan adanya program tersebut para anak-anak yang masuk dalam keanggotaan GSA, secara tidak langsung dapat mengajarkan kepada mereka tentang kesetiakawanan sosial.<br /><br />Selain itu dengan program tersebut secara tidak langsung mereka juga lebih memahami dan mengerti tentang arti menyayangi dan mengasihi antar sesama.<br /><br />H Gusti Ruspan Noor selaku Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar mengharapkan, ke depan hendaknya dapat lebih banyak lagi sekolah-sekolah yang mendapat program tersebut.<br /><br />Melalui program GN-OTA dan GSA secara tidak langsung dapat membantu pemerintah guna mewujudkan kesejahteraan dan pemerataan pembangunan khususnya pembangunan pada sektor pendidikan. <strong>(phs/Ant)</strong></p>