Banjarmasin Buat Komunitas Rumah Lanting

oleh
oleh

Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, melalui kantor Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga setempat akan mengembangkan komunitas rumah lanting. <p style="text-align: justify;">"Pembentukan komunitas rumah lanting untuk memperkuat julukan kota Banjarmasin sebagai kawasan wisata air," kata Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Banjarmasin, Drs Noor Hasan di balaikota, Kamis.<br /><br />Rumah lanting salah satu rumah atau pemukiman warga Banjarmasin tempo dulu, yakni membuat rumah di atas lanting yang terbuat dari balokan kayu besar atau bambu yang disusun hingga mampu mengapung-apung di atas sungai.<br /><br />Dekade tahun 1950-1970-an rumah lanting itu masih menghiasi sungai-sungai di Banjarmasin, tetapi seiring perkembangan zaman rumah semacam itu kini sudah mulai langka, tinggal beberapa buah saja yang bisa dilihat di kota ini.<br /><br />"Maksud kita rumah lanting ini akan dibangun lagi pada kawasan tertentu bagian dari paket wisata perairan Kota Banjarmasin, di rumah-rumah lanting inilah nantinya akan dijual aneka cendra mata atau souvenir bagi wisatawan," kata noor Hasan.<br /><br />Selain sebagai fasilitas periwisata diharapkan komunitas rumah lanting juga menjadi keindahan kota serta ikon pariwisata sungai setempat.<br /><br />"Jika pengunjung bertandang ke Sungai Banjarmasin dan berfoto di lokasi rumah lanting, maka orang akan tahu bahwa sedang berada di kota yang berjuluk kota wisata air ini," tutur Noor Hasan.<br /><br />Oleh karena itu, ia berharap keinginan untuk membangun komunitas rumah lanting ini memperoleh dukungan semua pihak, jika sudah ada dukungan barulah dicari lokasi yang strategis untuk kawasan tersebut setidaknya mudah akses angkutan sungai dan angkutan darat.<br /><br />Noor Hasan mengaku, arah pembangunan Kota Banjarmasin diperioritaskan memanfaatkan sumberdaya sungai mengingat, sungai di Banjarmasin terdapat sebanyak 74 buah membelah-belah kota.<br /><br />Salah satu potensi sungai yang begitu besar untuk menggerakan ekonomi setempat, adalah kepariwisataan, lebih-lebih sudah begitu dikenal dengan adanya Pasar Terapung setempat hingga tak sulit memasarkan pariwisata jenis ini, demikian Noor Hasan. <strong>(phs/Ant)</strong></p>