Bintara Penggerak dan Tulang Punggung Satuan

oleh
oleh

Wakil Komandan Resimen Induk Kodam (Wadan Rindam) XII/Tanjungpura Kolonel Infanteri Danny Alkadrie menutup Pendidikan Pembentukan Bintara Reguler TNI AD TA. 2017 di Lapangan Alianyang Rindam XII/Tpr Jalan Pasir Panjang Singkawang, Selasa (14/03). Sebanyak 152 Prajurit semula Golongan Tamtama Kodam XII/Tanjungpura telah berhasil menyelesaikan pendidikan Secaba selama 10 minggu sehingga berhak naik golongan dan dilantik dengan menyandang pangkat baru Sersan Dua (Serda). <p style="text-align: justify;">Panglima Kodam XII/Tpr dalam amanatnya yang dibacakan Wadan Rindam XII/Tpr Kolonel Inf Danny Alkadrie menegaskan bahwa pelantikan para peserta didik telah resmi berganti status, yang semula Tamtama menjadi Bintara. Peralihan tersebut tentunya membutuhkan pengorbanan yang tidak sedikit mulai dari pikiran, tenaga bahkan materiil. “Anugrah yang telah didapatkan ini patut disyukuri, mengingat dalam kenyataan tidak semua Tamtama berhasil meraih prestasi seperti ini”, tegasnya. <br /> <br />Wadan Rindam menjelaskan bahwa pangkat Bintara yang telah disandang, menjadikan tanggung jawab yang diemban akan lebih berat, karena di satuan para Bintara akan berada ditengah-tengah antara Perwira dan Tamtama, sehingga para Bintara harus bisa menjabarkan tugas yang diberikan oleh atasan untuk disampaikan kepada bawahan.  <br /><br />Bintara menjadi motor penggerak dan tulang punggung satuan yang mewarnai serta meningkatkan semangat dan soliditas satuan. “Seorang Bintara harus mampu menunjukkan integritas pribadi dengan menguasai berbagai pengetahuan dan keterampilan, teknik dan taktik militer, pengetahuan teritorial, keterampilan kepelatihan dan managemen”, papar Wadan Rindam.<br /><br />Tantangan tugas TNI AD ke depan tidaklah ringan,  ini membuktikan bahwa tugas TNI AD semakin berat dan kompleks sehingga prajurit harus  profesional dan dicintai rakyat.<br /><br />Pangdam XII/Tpr melalui Wadanrindam XII/Tpr menekankan untuk selalu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME sebagai landasan moral dalam pengabdian kepada bangsa dan negara. Pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas, memelihara dan meningkatkan disiplin, mematuhi hukum dan tata tertib serta menghindari segala bentuk pelanggaran, tidak bersikap arogansi dalam pergaulan di lingkungan masyarakat sehingga tercipta hubungan yang baik dengan sesama prajurit TNI/POLRI dan masyarakat.<br /><br />Usai acara pelantikan dilanjutkan aksi demonstrasi oleh mantan peserta didik Secaba Reg TNI AD TA. 2017 disaksikan oleh seluruh tamu undangan yang hadir diantaranya, Dandim 1202/Singkawang, Kapolres Kota Singkawang, Dansubdenpom XII/1-1 Singkawang, Para Kabag Rindam XII/Tpr, para Dansatdik Rindam XII/Tpr, para Staf Gumil dan Pelatih Rindam XII/Tpr dan Forkopimda Kota Singkawang dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Cabang X Rindam XII/Tpr beserta para pengurus serta tamu undangan lainnya.(Pdm)</p>