Balai Latihan Kerja Industri Makassar, Sulawesi Selatan, akan memberikan pelatihan bagi 1.892 calon tenaga kerja dengan berbagai kompetensi pada 2011. <p style="text-align: justify;">Balai Latihan Kerja Industri Makassar, Sulawesi Selatan, akan memberikan pelatihan bagi 1.892 calon tenaga kerja dengan berbagai kompetensi pada 2011.<br /><br />Kepala Seksi Penyelenggaraan dan Pemasaran BLKI Makassar Agus Bisa di Makassar, Senin, mengatakan, pelatihan bagi 1.892 calon tenaga tersebut dilakukan dengan menggunakan anggaran negara.<br /><br />Dibanding tahun lalu, kata dia, pada 2011 terjadi peningkatan jumlah calon tenaga kerja yang akan dilatih, sesuai dengan besar anggaran yang dialokasikan dari pemerintah pusat.<br /><br />"Pada tahun lalu, jumlah tenaga kerja yang dilatih sebanyak 520 orang, dan ditambah dengan calon tenaga kerja yang masuk dalam kategori magang," jelasnya.<br /><br />Ia mengatakan, calon tenaga kerja sebanyak 1.892 orang tersebut akan terbagi dalam empat angkatan, di mana pada saat ini sudah terdapat sebanyak 480 orang yang masuk dalam angkatan pertama.<br /><br />Calon tenaga kerja ini, lanjutnya, akan diberikan pelatihan selama 240 jam, dengan berbagai jurusan yang telah dipilih sebelumnya, sesuai dengan bidang-bidang yang banyak dibutuhkan perusahaan saat ini.<br /><br />"Ada banyak jurusan yang dapat menjadi pilihan para calon tenaga kerja ini, seperti otomotif, komputer, pendidikan sekretaris, dan sebagainya," tuturnya.<br /><br />Dari banyak jurusan tersebut, sebagian besar calon tenaga kerja lebih memilih pelatihan untuk jurusan otomotif dan komputer.<br /><br />Ia menambahkan, setelah menempuh pelatihan selama 240 jam dan dinyatakan lulus, calon tenaga kerja kembali akan mengikuti tes kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).<br /><br />"Sertifikasi dari BNSP merupakan dasar yang menunjukkan bahwa tenaga kerja tersebut telah memiliki kompetensi," katanya. (Eka/Ant)</p>
