BPS: Ekspor Kalbar Maret Naik 26,31 Persen

oleh
oleh

Kepala Badan Pusat Statistik Kalimantan Barat Badar menyatakan nilai ekspor provinsi itu sepanjang Maret 2015 naik 26,31 persen dari 38,69 juta dolar AS pada Februari menjadi 48,87 juta dolar AS. <p style="text-align: justify;">"Ekspor Kalbar masih didominasi karet, kayu dan minyak hewan, ketiga golongan itu menyumbang sebesar 90,53 persen dari total nilai ekspor Kalbar," kata Badar di Pontianak, Rabu.<br /><br />Badar menjelaskan ada tiga negara tujuan ekspor Kalbar yakni Jepang, Korea Selatan dan Malaysia, masing-masing sebesar 15,69 juta dolar AS; kemudian 13,42 juta dolar AS; dan 5,64 juta dolar AS.<br /><br />Untuk tujuan ekspor Kalbar sepanjang Maret 2015, yakni negara Asia dengan kontribusi sebesar 90,46 persen, kemudian ke Argentina dan Belanda sebesar 3,89 persen, serta kenegara lainnya sebesar 5,65 persen, katanya.<br /><br />Sementara itu, nilai impor di Kalbar sepanjang Maret 2015 juga mengalami peningkatan sebesar 174,97 persen, dari sebelumnya 30,36 juta dolar AS menjadi 83,48 juta dolar AS.<br /><br />"Penyumbang impor terbesar Kalbar, yakni impor mesin-mesin pesawat sebesar 47,64 persen, disusul benda-benda dari besi dan baja 20,42 persen, dan terakhir bangunan terapung sebesar 12,01 persen," ujarnya.<br /><br />Sementara itu, Republik Rakyat Tiongkok, Malaysia, dan Singapura merupakan tiga negara Asia pemasok terbesar impor Kalbar sepanjang bulan Maret 2015 atau senilai 77,86 juta dolar AS, atau 93,26 persen, kata Badar.<br /><br />Menurut Kepala BPS Provinsi Kalbar, sebagian besar impor Kalbar berasal dari Asia, yakni sebesar 81,44 juta dolar AS atau 97,56 persen, sedangkan dari negara tujuan utama lainnya, seperti dari Jerman, Rusia, dan AS sebesar 1,82 persen, serta dari negara lainnya 0,63 persen. (das/ant)</p>