Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sintang, Ginidie disekitar Gedung DPRD, Rabu (27/04/2011) mengungkapkan rencana pengadaan mobil dinas baru berjenis Camry bagi Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Sintang. Terakhir menurut legislator PKPB ini DPRD setuju untuk dilaksanakan pengadaan bagi kedua pejabat itu untuk, karena mobil dinas lama sudah berumur lebih dari lima tahun dan kedua pejabat itu merupakan icon Kabupaten Sintang. <p style="text-align: justify;">“Sebelumnya saya salah satu orang tidak setuju dengan rencana pengadaan mobil dinas baru buat Bupati dan Ketua DPRD. Ketidaksetujuan itu, saya ungkapan baik dirapat internal DPRD maupun ketika sidang paripurna. Bagaimanapun kami di dewan bukan satu orang, karena semua keputusan diambil berdasarkan keputusan terbanyak atau atas nama kelembagaan,” ucapnya.<br /><br />Sehingga belakangan kata Ginidie, setelah mengkaji bahwa mobil dinas baik Bupati maupun Ketua DPRD usianya sudah lebih dari lima tahun maka dirinya dan beberapa anggota dewan yang tidak setuju berubah pikiran. Apalagi, kedua pejabat ini merupakan icon atau lambang bagi Bumi Senentang.<br /><br />Bupati dikatakan Ginidie, pernah dalam suatu rapat dengan DPRD meminta mobil dinasnya tidak minta diganti, hanya servis yang lama. Karena Bupati juga berpikir bahwa masih banyak hal lain yang memerlukan adanya perhatian dan pendanaan yang tidak sedikit.<br /><br />Pendapat Bupati itu, menurut pria Dapil (Daerah Pemilihan) Serawai – Ambalau ini juga sama dengan beberapa anggota DPRD lainnya, kala itu sempat berpikir untuk tidak mengadakan pembelian mobil dinas baru bagi kedua pejabat itu. Namun dengan berbagai pertimbangan dan persyaratan lainnya ditambah lagi karena ujurnya mobil dinas yang ada, DPRD setuju untuk dilaksanakan pembelian mobil dinas baru berjenis camry.<br /><br />“Selanjutnya jika mobil dinas baru sudah ada, mobil dinas yang lama tidak usah di DUM, tapi di over atau pindah tangankan kepada pejabat lain yang memerlukan. Karena hingga kini terutama di DPRD masih sangat kekurangan mobil dinas. Selain itu, di SKPD lainnya juga masih banyak kekurangan mobil dinas, sehingga mobil dinas lama harus di over ke pejabat lain yang memerlukan,” pintanya.<br /><br />“Kita sadari di Kabupaten Sintang kemiskinan dan hal-hal lain masih sangat memerlukan perhatian dan pendanaan yang cukup tinggi. Selain itu, infrastruktur jalan juga masih sangat perlu penangganan serius. Sehingga rencana pengadaan mobil dinas baru itu sangat alot pembahasannya, sebelum akhirnya disetujui,” pungkasnya. <strong>(phs) </strong></p>
