Bupati Kotabaru Ingin Bangun Tiga Jembatan

oleh
oleh

Bupati Kotabaru, Kalimantan Selatan, H Irhami Ridjani menyatakan keinginan untuk membangun tiga jembatan untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi di daerah itu. <p style="text-align: justify;">"Saya yakin dengan tiga jembatan itu nanti, pertumbuhan ekonomi di Kotabaru akan lebih pesat dibandingkan dengan daerah lain," katanya di Kotabaru, Sabtu (12/03/2011).<br /><br />Tiga jembatan yang dimaksud, yakni jembatan penyeberangan yang menghubungkan Pulau Laut dengan daratan Kalimantan (Tanjung Ayun-Tarjun) sepanjang 3,5 km.<br /><br />Selanjutnya jembatan udara, yakni membuka transportasi udara melalui pembangunan bandara yang lebih baik dan memenuhi standar kualifikasi untuk pesawat berbadan besar.<br /><br />"Dengan bandara yang memenuhi standar, maka akan banyak pesawat berbadan besar masuk untuk membuka rute penerbangan Kotabaru-Surabaya, Kotabaru-Bali, Kotabaru-Jakarta dan Kotabaru-Sulawesi serta beberapa kota lainnya di Indonesia," ujarnya.<br /><br />Selanjutnya kata Bupati, jembatan ketiga yang ingin saya bangun adalah jembatan perdagangan.<br /><br />Jembatan perdagangan tersebut akan dibangun setelah Pemkab Kotabaru merelokasi Bandara Gusti Syamsir Alam Stagen, ke lokasi lain, karena dilokasi yang lama sulit untuk dikembangkan menjadi bandara yang refresentatif.<br /><br />"Lokasi eks bandara itu akan kita gunakan sebagai lokasi pelabuhan peti kemas yang akan menampung berbagai macam barang dari dalam dan luar negeri," kata Irhami.<br /><br />Irhami optimistis, dengan tersedianya pelabuhan petikemas yang refresentatif akan banyak kapal-kapal cargo yang mengangkut barang baik dalam negeri maupun luar negeri di Kotabaru untuk dikirimkan ke daerah-daerah lain.<br /><br />"Dengan demikian, jembatan ketiga itu akan mampu mendorong laju pertumbuhan ekonomi di Kotabaru dimasa-masa yang akan datang," tambahnya.<br /><br />Khusus untuk relokasi bandara, Irhami enggan menyebutkan rencana lokasi, karena khawatir akan menimbulkan spikulasi harga tanah di lokasi tersebut. <br /><br />Sementara itu, untuk pembangunan jembatan Tanjung Ayun-Tarjun, kini sudah ada investor yang sanggup membiayai pembangunan jembatan itu dengan cara hibah, yakni perusahaan group PT Sebuku Iron Lateritic Ores. <strong>(phs/Ant)</strong></p>