Bupati Sintang, dr. Jarot Winarno, M. Med.Ph didampingi Wakil Ketua DPRD Sintang, Tery Ibrahim, S.Sos.,M.Pd membuka acara sosialisasi pengelolaan dana desa dengan tema ‘mengawal dan mengamankan dana desa tahun anggaran 2017 di Kabupaten Sintang dan Kabupaten Melawi’ di Gedung Pancasila Sintang, Kamis (24/08/2017). <p style="text-align: justify;">Dalam Sambutannya Bupati Sintang memaparkan bahwa pemerintah sudah mulai dari tahun 2015 menggelontorkan dana yang sangat besar untuk daerah pedesaan. <br /><br />“Ada 397 M untuk Sintang, tujuannya agar masyarakat di seluruh desa merasakan pembangunan. Sudah ribuan kilometer dan posyandu serta air bersih di bangun di desa-desa, hingga pemerataan pembangunan di tingkat desa sudah terasa” kata bupati.<br /><br />Lanjutnya dengan mengelontarkan dana ke setiap desa ini merupakan cita-cita luhur pemerintah untuk mengangkat ekonomi di desa. <br /><br />“kita ingin proses pembangunan tersebut mulai dengan transparansi dana yang melibatkan seluruh pihak. Transparansi dana kepada publik ini menjadi dasar bagi kita dalam mengerjakan prioritas pembangunan di desa-desa, kita berharap teman-teman dari kejaksaan dalam mengawal penggunaan dana desa agar dikemudian hari tidak ada yang tersangkut masalah hukum”, pinta bupati.<br /><br />Sementara itu, Kepala Bagian Hukum dan HAM Sekretariat Daerah Kabuapten Sintang, Herkolanus Roni, SH.,M.Si sebagai Ketua pelaksana kegiatan menyampaikan bahwa pembangunan desa merupakan bagian dari Nawacita yang telah dicanangkan oleh Presiden RI. <br /><br />“Desa sebagai instrumen dalam melaksanakan regulasi tersebut. Persoalan yang kemudian muncul adalah kurangnya pemahaman perangkat apartur desa dalam melaksanakan regulasi tersebut menyebabkan kondisi yang rentan, misalnya rentan mengalami penyalahgunaan anggaran dana desa, hal tersebutlah yang ingin kita atasi dengan memberikan pengetahuan para pelaksana dalam hal aparatur desa ini,” jelas Roni<br /><br />Kegiatan Sosialisasi Pengelolaan Dana Desa Tahun Anggaran 2017 ini melibatkan seluruh Kepala Desa se kabupaten Sintang dan Se Kabupaten Melawi. (HM/KN)</p>
