MELAWI – Kepolisian Resor (Polres) Melawi melalui Sat Binmas menggelar Focus Group Discussion (FGD) mengangkat tema tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba, kenakalan remaja dan tertib berlalu lintas di ruang publik agar terciptanya situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Melawi, kemarin. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Kampus STKIP Kabupaten Melawi, yang diikuti perwakilan pelajar SMA / SMK / MA serta Perwakilan Dewan Guru dan Mahasiswa beserta Perwakilan Dosen STKIP Kabupaten Melawi.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakapolres Melawi Kompol Jajang, Kasat Resnarkoba AKP Dedi Fahrudin siregar, Kasat Lantas AKP Aang Permana, KBO Sat Binmas Aiptu Wahyudi Prihanto beserta anggota Sat Binmas Polres Melawi. Pada kesempatan itu Jajang menuturkan, FGD ini sangat bermanfaat untuk membentengi para pelajar dari kenakalan remaja dan penyalahgunaan narkoba, serta membentuk karakter pelajar yang cerdas, pintar dan mandiri. Wakapolres juga mengingatkan agar pelajar bijak dalam menggunakan media sosial.
“Jika dulu kita kenal istilah mulutmu harimaumu sekarang berbeda lagi Jempolmu harimaumu. Jadi, jangan asal men-share berita ataupun postingan yang belum diketahui kebenarannya atau berita hoax karena itu bisa merugikan diri kita sendiri karena bisa terjerat UUD ITE,” jelasnya.
Lebih lanjut Jajang, jika menemukan suatu berita hoax dimedia sosial gunakan istilah 3 S, Sharing Sebelum Share, cari dulu kebenarannya akan berita tersebut.
“Dengan begitu, informasi yang diperoleh bisa dililah-pilah, mana yang hoak dan mana yang benar,” ucapnya.
Sementara itu, Kasat Resnarkoba Polres Melawi AKP Dedi Fahrudin siregar, selaku narasumber memaparkan bahwa salah satu dari kenakalan remaja adalah penyalahgunaan narkoba. Maka dari itu jangan sesekali mencoba atau pun terlibat dalam penggunaan narkoba. Karena untuk masa depan sangatlah fatal akibatnya
“Sanksi hukum cukup tegas dan berat, dampak negatif pemakaian Narkoba sudah kita ketahui bersama dan barang haram tersebut juga mengakibatkan kematian. Oleh sebab itu para pelajar dan Mahasiswa dengan tegas diimbau untuk tidak mencoba-coba barang haram tersebut,” jelasnya
Di kesempatan yang sama. Kasat Lantas Polres Melawi, AKP Aang Permana menyampaikan tentang keselamatan berlalu lintas. Banyak faktor yang menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Faktor tersebut diantaranya faktor manusia, kendaraan, kondisi jalan dan cuaca atau iklim.
“Para peserta dimintanya menjadi pelopor keselamatan dalam berlalu lintas dijalan raya dan utamakan keselamatan sebagai kebutuhan, pesan Aang,” pungkasnya. (Ed/KN)
