Chelsea Dan United Jalani Ujian Laga Tandang

oleh
oleh

Chelsea dan Manchester United menghadapi ujian saat keduanya akan menjalani partai tandang di Liga Champions, sambil mencari kemenangan yang akan mendekatkan kedua klub Inggris tersebut ke babak 16 besar. <p style="text-align: justify;">Meski berstatus sebagai juara bertahan, Chelsea tidak bisa berpuas diri setelah kehilangan dua poin saat menjamu Juventus, walau demikian mereka berpotensi meraih kemenangan saat berhadapan dengan tim kecil asal Denmark, Nordsjaelland, di Grup E.<br /><br />Sementara itu, para pendukung Juve, akan berharap tim mereka, yang sempat tertinggal 0-2 di London, dapat memuncaki klasemen grup pada Kamis malam, setelah menundukkan Shakhtar Donetsk di Turin.<br /><br />Ditopang oleh kemenangan atas Arsenal pada Sabtu, yang mengukuhkan keunggulan tiga poin di pucuk klasemen Liga Utama Inggris, Chelsea berada di jalur yang tepat meski masih terdapat masalah seputar kasus ‘rasisme’ John Terry.<br /><br />Sebaliknya, di saat Chelsea ditahan imbang di kandang namun memiliki pijakan untuk berjaya di Eropa setelah Donetsk meraup kemenangan atas Nordsjaelland pada pertandingan pembuka mereka, Manchester United masih diliputi masalah.<br /><br />Pasukan Alex Ferguson tampil tidak meyakinkan saat mengalahkan wakil Turki, Galatasaray, pada pertandingan pembuka Grup H mereka di Old Trafford.<br /><br />Namun dua kekalahan dari enam pertandingan liga – termasuk kekalahan kandang perdana dari Tottenham Hotspur selama 23 tahun pada Sabtu – membuat juara Eropa tiga kali itu tertinggal empat poin dari Chelsea di liga domestik, dan berada dalam kondisi kepercayaan diri yang buruk menjelang perjalanan mereka ke Cluj di Rumania.<br /><br />Pelatih Cluj, Ioan Andone, akan merasa ini dapat menjadi keberuntungan ketiga kali baginya, saat ia berhadapan dengan Ferguson untuk ketiga kalinya sepanjang karirnya.<br /><br />Andone melatih Dinamo Bucharest ketika United mengalahkan mereka pada kualifikasi 2004/2005, dan ia juga memperkuat negaranya pada 26 tahun yang lalu, ketika Skotlandia, yang saat itu ditangani Ferguson, menang 3-0 pada pertandingan persahabatan.<br /><br />Terdampar di fase grup pada musim lalu, membuat United tidak ingin melakukan kesalahan dengan meremehkan tim Rumania tersebut, yang mendapatkan tiga poin saat melakukan lawatan ke markas tim Portugal, Braga.<br /><br />Bek veteran asal Prancis, Patrice Evra, mengatakan United harus cepat melupakan kekalahan dari Tottenham.<br /><br />"Kami harus positif. Ini bukanlah awal musim yang buruk," kata Evra.<br /><br />"Saya berharap itu hanya kecelakaan, dan kami dapat mengembalikan mentalitas kemenangan di Liga Champions, dan (saat) melawan Newcastle (pada akhir pekan mendatang)." Ketika United bersiap menghadapi pertandingan tandang itu, tidak ada hal lain kecuali optimisme di kubu Chelsea. Bukan hanya karena mereka memuncaki klasemen Liga Utama Inggris, namun juga tanda-tanda bahwa Fernando Torres akhirnya cocok dengan gaya permainan tim Stamford Bridge itu.<br /><br />Terganggu oleh permainan buruk sejak didatangkan dengan harga 50 juta pounds dari Liverpool, dan dibayang-bayangi oleh mantan rekan setim dan pencetak gol di final, Didier Drodgba, pemain Spanyol itu mencetak gol pembuka saat melawan Arsenal dan mengakui bahwa beban yang dipikulnya telah terangkat.<br /><br />"Saya lebih menikmatinya pada musim ini, dengan jenis pemain-pemain saya miliki di belakangku," kata Torres pada Chelsea.tv, sambil menambahkan bahwa ia dan tim mengubah gaya permainan mereka.<br /><br />"Dengan gaya sepak bola berbeda yang kami mainkan ini, kami memuncaki liga dan dapat kembali memimpikan musim yang sangat bagus," kata sang penyerang.<br /><br />"Saya memiliki awal yang sangat sulit di Chelsea, namun itu sekarang merupakan masa lalu, dan saya sangat menikmati kehadiran sejumlah pemain hebat dan kami membangun tim yang hebat." Di tempat lain, Bayern Muenchen, yang memperpanjang rekor sempurna mereka di Liga Jerman pada Sabtu dengan mengalahkan Werder Bremen, dapat menambahi kesuksesan mereka menaklukkan Valencia pada pertandingan pembuka Grup F, jika mereka mampu mengalahkan BATE Borisov di Belarus.<br /><br />Meski demikian, direkrut olahraga, Matthias Sammer, mengatakan bahwa juara Eropa empat kali itu masih harus mengembangkan diri karena saat melawan Bremen "kami tidak benar-benar bangkit dan tidak mencapai potensi kami sepenuhnya." Valencia harus membayar kegagalan mereka mendulang poin di laga perdana, dengan meraih kemenangan atas tamunya, Lille.<br /><br />Pendapat netral akan melihat Barcelona meraih kemenangan di Lisbon saat menghadapi tuan rumah Benfica, karena Benfica dapat ditahan imbang oleh Celtic pada pertandingan pertama mereka, sedangkan tim Skotlandia itu akan menjalani laga sulit saat melawat ke markas Spartak Moscow.<br /><br />Spartak gagal mempertahankan keunggulan mereka di Nou Camp, di mana mereka kemasukan dua gol pada 20 menit terakhir oleh Lionel Messi, yang harus dikawal ketat para pemain Benfica saat bermain di Estadio da Luz. <strong>(das/ant)</strong></p>