Dari 810 hanya 167 Koperasi Yang Aktif Di Kapuas Hulu

oleh
oleh

Kasi Kelembagaan Koperasi dan UKM Dinas Peridustrian Perdagangan dan Koperasi Kapuas Hulu Herkulanus Sanum mengatakan bahwa pada triwulan pertama tahun 2011 tercatat sebanyak 810 koperasi yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu, dari jumlah 810 koperasi tersebut hanya 167 koperasi yang hingga kini aktif, sedangkan sebnayak 643 koperasi lainnya tidak aktif. <p style="text-align: justify;">“Koperasi terbanyak di Kal-bar itu ada di Kapuas Hulu bayangkan saja Kita memiliki 810 koperasi, namun yang aktif hanya 167 koperasi yang bergerak diberbagai peluang usaha, ada yang disimpan pinjam, usaha anyam,anyaman dan pengelolaan ikan air tawar menjadi kerupuk dan masih banyak lagi  peluang-peluang lainnya,” ungkapnya kepada kalimantan-news.com diruang kerjanya, Senin (19/09/2011). <br /><br />Dijelaskan Herkulanus untuk mengatasi sejumlah koperasi yang hingga kini tidak aktif tersebut hingga kini belum diketahui apakah sejumlah koperasi tersebut nantinya akan digabungkan atau dibubarkan.<br /><br />”Kita belum tahu apakah koperasi-koperasi tersebut nantinya akan digabungkan atau dibubarkan,”terangnya. <br /><br />Sedangkan untuk koperasi-koperasi yang aktif menurut Herkulanus pihaknya telah melakukan  pembinaan berupa pelatihan maupun pembinaan-pembinaan yang lainnya. Tetapi sangat disayangkan kata Herkulanus untuk melakuka pembinaan tersebut pihaknya telah kekuarangan dana, pada Tahun 2011 ini pihaknya hanya mendapat dana sebesar Rp. 180 juta untuk melakukan pembinaan sebanyak 167 koperasi yang aktif. <br /><br />“Dana Kita sangat terbatas Pak, jadi pembinaan yang kita lakukan terbentur dengan keterbatasan dana,”ujarnya. <br /><br />Yang sedikit membantu pihaknya menurut Herkulanus adalah adanya bantuan modal dari pusat untuk beberapa koperasi yang disebut bansos, dijelaskannya pada Tahun 2010 ada 6 koperasi wanita yang mendapatkan bantuan tersebut yang masing-masing koperasi mendapatkan bantuan sebesar Rp. 50 juta, adpun keenam koperasi tersebut yaitu koperasi wanita Boyan Makmur di Nanga Boyan, Koperasi wanita Mening Kaya’an di Putussibau, Sentra Mandiri di Putussibau, Koperasi Industri Kerajinan Mandiri di Pala-pulau, Koperasi  Kemuning Hilir Kantor dan Koperasi Srikandi Kapuas di Nanga Bunut. <br /><br />Sedangkan untuk tahun 2011 ini kata Herkulanus dari delapan Koperasi yang mengusulkan hanya dua yang mendapat yiatu Koperasi Mutiara Sakti di Kecamatan Embaloh Hulu (Martinus) dan Koperasi Usaha Bersama di Desa Semangut Kecamatan Bunut Hulu. <br /><br />“Kita berharap untuk dana pembinaan pada koperasi mendapat penambahan, karena selama ini  untuk pembinaan Kita terbentur dengan keterbatasan dana, meskipun demikian Kita berusaha untuk melakukan pembinaan secara maksimal,” pungkasnya. <strong>(phs)</strong></p>