SINTANG – Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Umum, Marchues Afen membuka acara pertemuan
Orang Muda Katolik (OMK) se-Paroki Tanjung Baung di Desa Simba Raya, Senin (11/6).
Pada kesempatan tersebut, Afen mengungkapkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sintang berupaya untuk
mewujudkan masyarakat yang cerdas khususnya bagi generasi muda yang kelak akan menjadi pemegang tongkat
estafet pembangunan berikutnya.
“Pemerintah Kabupaten Sintang saat ini konsen membangun pendidikan yang nantinya diharapkan dapat
mewujudkan masyarakat yang cerdas yang mampu menjadi pemimpin selanjutnya,” ujarnya.
Untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas, lanjutnya, tentu tidaklah mudah. Terlebih lagi di era
globalisasi yang tidak hanya memberikan dampak baik namun juga memberikan dampak buruk bagi generasi
muda.
“Ada banyak tantangan yang dihadapi salah satunya adalah Bebasnya pergaulan muda dan juga bahaya
penyalahgunaan narkoba. Untuk itu, mari kita bersama menjaga generasi muda kita dari pergaulan yang
tidak baik yang hanya akan membuat suram masa depan mereka,” ucapnya.
Afen berharap orang tua dapat berperan aktif dalam mendukung berbagai kegiatan positif bagi anaknya
sehingga tidak mudah terpengaruh pada pergaulan yang tidak baik dan kebiasaan yang tidak baik.
“Bermain HP juga memberikan dampak tidak baik yaitu ada kerusakan hubungan orang tua dan anak,
menjauhkan mereka dari dunia nyata dan yang pasti kurang produktif. Saya berharap adanya kegiatan
rohani seperti ini mampu membuat benteng bagi generasi muda itu sendiri,” tuturnya.
Pastor Leonardus Miau, selaku pimpinan umat Katolik di Paroki Tanjung Baung mengungkapkan anak muda di
daerah tersebut sangat antusias mengikuti kegiatan rohani seperti ini. Hal itu dapat dilihat dari
meningkatnya jumlah peserta dari tahun sebelumnya.
“Gereja sangat memperhatikan betul pertumbuhan iman dan mentalnya anak muda sehingga kami gelarlah
kegiatan rohani ini. Dan ternyata, antusias kaum muda sangat tinggi dalam mengikuti ini,” katanya.
Sementara itu, Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Sintang, Julian yang turut hadir pada kegiatan tersebut
mengapresiasi adanya kegiatan rohani yang diadakan oleh Paroki Tanjung
“Saya mengapresiasi adanya temu OMK ini yang tentunya akan memberikan dampak baik bagi pertumbuhan
mental dan iman anak muda khususnya di Paroki disini,” ungkapnya.
Julian juga mengharapkan anak muda khususnya OMK di daerah tersebut dapat lebih menggunakan waktunya
untuk hal-hal yang positif termasuk dalam penggunaan teknologi.
“Perkembangan teknologi jika digunakan dengan baik maka akan memberikan dampak positif yang berguna
bagi pembangunan SDM dan pembangunan di bidang lainnya,” tukasnya. (Hms)