Dolog Kotabaru Datangkan 1.000 Ton Beras

oleh
oleh

Kantor Depot Logistik (Dolog) Kotabaru, Kalimantan Selatan, segera mendatangkan 1.000 ton beras dari luar daerah untuk memenuhi kebutuhan beras bagi rumah tangga miskin. <p style="text-align: justify;">"Mudah-mudahan Maret nanti beras tersebut mulai datang," kata Kepala Dolog Kotabaru, Rony Hadianto, Jumat (04/02/2011). <br /><br />Saat ini, kata dia, stok beras di gudang sekitar 400 ton, stok tersebut cukup untuk dua sampai tiga bulan kedepan. <br /><br />Dia mengaku belum mengetahui secara pasti beras sebanyak 1.000 ton itu berasal dari daerah mana. <br /><br />"Mungkin saja dari Kalsel, bisa juga dari Sulawesi atau daerah lain. Itu tidak masalah karena Dolog sudah interkoneksi saling mengisi," tegasnya. <br /><br />Selain mendatangkan beras dari luar daerah, kata Rony, untuk memenuhi kebutuhan beras bagi rumah tangga miskin di Kabupaten Kotabaru dan Tanah Bumbu, Dolog mentargetkan dapat menyerap beras dari hasil panen petani lokal. <br /><br />"Tahun 2011 kami menargetkan dapat menyerap beras lokal sebanyak 4.000 ton memenuhi kebutuhan beras untuk rumah tangga miskin di daerah itu," katanya. <br /><br />Target tersebut, lanjut dia, untuk pelayanan sebanyak 3.000 ton dan untuk stok akhir 1.000 ton. <br /><br />Diharpkan, dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) sebesar Rp5.060 per kilogram, Dolog Kotabaru dapat memenuhi target pembelian beras dari petani lokal hingga 4.000 ton. <br /><br />Target tersebut, ujar Rony lebih tinggi dari target tahun sebelumnya yang berkisar 3.000 ton. <br /><br />Tahun sebelumnya, sebagian beras yang diserap Dolog Kotabaru dikirim oleh pengusaha dan petani asal Berangas dan beberapa sentra beras di Kabupaten Kotabaru, serta Batulicin, Pagatan, dan beberapa daerah sentra beras di Kabupaten Tanah Bumbu. <br /><br />Rony menambahkan, tujuan pembelian beras lokal tersebut salah satunya untuk menjaga harga beras petani agar tidak "jatuh" di bawah harga pasar.<strong> (phs/Ant)</strong></p>