Gereja Katolik Santa Sesilia Genis Tekam Diresmikan

oleh

SEKADAU – Uskup Keuskupan Sanggau, Mgr Yulius Mencuccini bersama Bupati Sekadau Rupinus, SH, resmikan Gedung Gereja Katolik Santa Sesilia Genis Tekam Paroki Santo Pertus Monumental Sekadau Keuskupan Sanggau Minggu, (21/10 /18) pagi.

Dalam peresmian gedung gereja Santa Sesilia Stasi Genis Tekam ini, Uskup Sanggau Mgr Menccucini dan Bupati Sekadau Rupinus didampingi oleh Wakil Bupati Sekadau Aloysius, SH, M.Si, Anggota DPRD Provinsi Kalbar dari PDIP Martinus Sudarno, Anggota DPRD Sekadau dari Partai Hanura Abun Tono, SP, Anggota DPRD Sekadau dari Partai Demokrat Aron, SH, Pastor Paroki Santo Pertus Rasul Monumental Sekadau, Hernimus Latu Maing Pr, Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau, Kristina Rupinus.

Hadir juga mantan Bupati Sekadau dua periode yang juga sebagai Tokoh masyarakat Kabupaten Sekadau, Bapak Simon Petrus, SH, M.Si didampingi istrinya Ibu Scolastika.

Sambutan tokoh masyarakat Kabupaten Sekadau, Simon Petrus menuturkan, Gereja adalah lambang kita sebagai orang kristen dan sebagai lambang kecintaan kita kepada Tuhan Yesus.

“Terimakasih kepada seluruh panitia pembangunan atas bangunan gereja ini. Terimakasih kepada Uskup, Pastor Paroki dan para suster dan prater atas binaannya sehingga bangunan gereja ini bisa selesai. Terimakasih juga kepada pemilik tanah yang sudah menghibahkan tanah untuk bangunan gedung gereja ini,” ucapnya.

Mantan Bupati dua periode ini berharap, semoga umat selalu menjaga dan memelihara serta merawat kesinambungan gereja ini.

“Atas nama pribadi, saya mengucapkan selamat kepada seluruh umat katolik desa Genis Tekam atas dibangunnya gedung gereja ini,” ucap Simon.

Selanjutnya, Sambutan Bupati Sekadau Rupinus mengucapkan
selamat kepada stasi Genis Tekam yang sudah membangun gedung gereja ini yang sangat luar biasa megah.

“Trimakasih kepada Bapak Uskup atas kehadirannya dan sumbangannya kepada umat. Terimakasih juga kepada Pastor Paroki, Suster, prater, para donatur, kapada pemerintah daerah, kepada Kades genis tekam dan umat stasi Genis Tekam,” ucap Bupati.

Perlu saya sampaikan lanjutnya, bahwa pembangunan rumah ibadah bukan hanya gereja saja tetapi juga rumah ibadah lainnya.
Tolong rumah ibadah ini dirawat, dipelihara dan dijaga dengan sebaik-baiknya.

Sambutan Uskup Sanggau, Mgr Yulius Menccucini, mengucapkan terimakasih kepada umat atas kerjasamanya atau dibangunnya gedung gereja ini, semoga selalu dipelihara.

“Ingat gereja ini melambangkan iman kita. Bangunan gereja stasi merupakan kecintaan umat kepada gereja. Umat mendirikan gereja karna umat cinta sama Tuhan. Gereja dibangun supaya umat rajin beribadah,” pesannya.

Selain itu kata dia, Gereja berdiri megah supaya kita menuai berkat. Uskup Sanggau Mencuccini katakan, sudah 879 gedung gereja yang diresmikannya sejak dirinya berada di indonesia.

“Terimakasih kepada Pemkab sekadau dan kepada para anggota DPRD atas kerjasama yang sangat baik selama ini dengan kami pihak Keuskupan dan Paroki,” ucapnya. (AS/KN)