Hulu Sungai Utara Bangun SMA Plus Perikanan

oleh
oleh

Pemkab Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, berencana membangun SMA Plus Perikanan, untuk mempersiapkan sumber daya manusia terampil dalam memanfaatkan potensi lokal. <p style="text-align: justify;">"SMA Plus Perikanan bertujuan untuk mengembangkan potensi lokal berupa lahan rawa yang cukup luas, sekaligus membekali siswa dengan keterampilan khusus sesuai muatan lokal," kata Kepala SMA 1 Paminggir, Sukiman, melalui siaran pers, Selasa.<br /><br />Dia menjelaskan, wilayah Paminggir di dominasi rawa dengan sumber daya alam berupa perikanan, sehingga sangat tepat jika lembaga pendidikan yang berada di wilayah ini, bisa berperan serta mengembangkan potensi lokal sekaligus menjadi media pembelajaran bagi siswa.<br /><br />Sebagai langkah awal untuk merealisasikan tujuan ini pihak SMA 1 Paminggir sudah membangun satu buah kolam ikan dari tiga kolam yang direncanakan, untuk budi daya ikan rawa.<br /><br />Lokasi kolam ikan ini dibangun di kawasan lahan rawa yang tidak jauh lokasinya dari bangunan sekolah.<br /><br />Sukiman mengemukakan, dana pembuatan kolam ikan menggunakan dana mandiri sekolah, sebagian lagi dana bersama dari para guru yang patungan menyiapkan fasilitas budidaya ikan tersebut.<br /><br />"Rencananya pengelolaan kolam ikan rawa ini diserahkan kepada para siswa sebagai bagian dari kegiatan ekstra kurikuler," jelasnya.<br /><br />Ia sangat berharap mendapat dukungan dari Dinas Pendidikan Hulu Sungai Utara agar rencana pembentukan SMA Plus Perikanan di Paminggir ini bisa terwujud.<br /><br />Menurutnya, SMA dan Madrasyah Aliyah juga bisa membekali siswanya dengan berbagai keterampilan dan keahlian dengan memanfaatkan potensi lokal untuk diajarkan kepada anak didik.<br /><br />"Daripada merubah status menjadi SMK yang biaya operasionalnya lima kali lebih mahal dari SMA, lebih baik membentuk SMA plus," katanya.<br /><br />Sebagai sekolah yang berada di daerah terpencil di kawasan rawa, Sukiman berharap SMA 1 Paminggir tidak sampai ketinggalan dengan sekolah lain yang berada diperkotaan.<br /><br />Sehingga berbagai aktivitas belajar siswa termasuk keterampilan dan keahlian mendapat dukungan dari para guru, seperti aktivitas berkebun, membuat makanan olahan berbahan pangan lokal, budi daya ikan dan sebagainya.<br /><br />"Jangan sampai kreativitas dan bakat siswa kita turut terpencil seperti halnya lokasi sekolah ini," paparnya. (das/ant)</p>