Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia menegaskan bahwa pada 27 Desember 2013 yang lalu sudah turun amanat presiden (ampres) tentang Daerah Otonomi Baru (DOB) sehingga pemerintah, DPR RI dan DPD RI akan segera membahasnya. <p style="text-align: justify;">“Itulah perintah presiden, maka akan segera kami bahas” jelas Irman Gusman.<br /> <br />“Dalam hal pembangunan dan pengembangan wilayah, bagi saya, pulau Jawa itu masa lalu, Sumatra itu masa sekarang dan Kalimantan serta kawasan timur Indonesia adalah masa depan kita. Saya yang dari Sumatera Barat saja paham dan merestui Pembentukan Provinsi Kapuas Raya. Saya berharap setelah pernyataan saya ini, yang belum mengamini Provinsi Kapuas Raya akan mengamini. Yang belum setuju itu, karena belum paham saja. Mari kita lihat kepentingan yang lebih besar yakni bangsa Indonesia. Mari kita hilangkan egoisme pribadi” tambah H. Irman Gusman. <br /><br />"Bagi kami kalau bisa Undang-Undang nya bisa diketuk palu tahun ini, maka akan kita ketuk palu. Kenapa harus tunggu lama-lama. Saya berharap Kapuas Raya akan meningkatkan daya saing Indonesia dengan Malaysia khususnya di wilayah perbatasan. Hal tersebut semakin memantapkan proses pembentukan Propinsi Kapuas Raya " tegas Irman Gusman.<br /><br />Suhatmansyah Is Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP memaparkan percepatan pengembangan kawasan perbatasan salah satu jalanya melalui pembentukan Provinsi Kapuas Raya. <br /><br />“Secara psikologis jikalau beranda depan rumah kita itu kumuh maka bagian dalamnya juga kumuh. Sehingga BNPP akan terus memacu pembangunan di kawasan perbatasan untuk memperbaiki beranda depan NKRI. Saat ini ada 36 kabupaten yang berbatasan dengan 10 negara sehingga kami menggunakan paradigma pembangunan kawasan perbatasan dengan menggunakan pendekatan kesejahteraan. Patok batas dijaga, kawasan perbatasan kita kelola dengan baik dan benar” tegas Suhatmansyah Is.<br /><br />selain itu ia juga menyampaikan bahwa potensi diatas tanah dan di bawah tanah kawasan perbatasan sangat luar biasa banyaknya sumber kekeyaan alam. Fakta membuktikan bahwa pembentukan Provinsi Kalimantan Utara sudah mampu mendongkrak IPM, dan kesejahteraan rakyatnya juga terus meningkat. Artinya pemekaran provinsi baru ini sangat bermanfaat. <br />Provinsi Kapuas Raya yang berbatasan darat dengan Malaysia, akan kami terus dorong pembangunannya. <br /><br />“Saya juga mendorong setiap kabupaten yang jalan negaranya mengalami kerusakan parah untuk menyurati Kementerian Pekerjaan Umum dan di tembuskan kepada kami. Sehingga kita bisa saling berkoordinasi dan mendukung” Pinta Suhatmansyah Is. <strong>(*)</strong></p>
