Jelang lebaran, Omzet Penjual Gamis Meningkat

oleh
oleh

Menjelang lebaran Idul Fitri jadi moment untung besar bagi para pedagang baju. Cara menarik para pelanggan pun dila-kukan beragam, dengan mena-warkan pakaian yang sedang trend, dan potongan harga misal-nya. Seperti yang dikatakan salah satu pedagang baju di Pasar Inpres, Lilly. <p style="text-align: justify;">“Sejak awal Ramadan, dagangan baju saya sudah ramai pembeli hingga menjelang lebaran ini saja omzet yang saya dapatkan per harinya ikut meningkat antara Rp 5 hingga 10 juta ,” ujarnya pada kalimantan-news, Rabu (24/08/2011).<br /><br />Trend busana lebaran tahun 2011 ini, disebutkan Lilly tidak lagi jenis atasan atau blus seperti di tahun sebelumnya. Namun para pembeli lebih meminati busana muslim terusan model gamis. Bahkan di Jakarta pun dikatakannya untuk jenis pakaian ini sangat laris, mengikuti model yang dikenakan artis-artis ibukota.<br /><br />“Model ini biasa di pakai artis-artis di sinetron religi. Jadi di Jakarta untuk model inilah yang banyak dipajang di toko-toko. Selain itu, model lain pakaian muslim lengan kelelawar model Syahrini dan model Spincer atau xenia juga yang paling dicari pembeli,” ungkapnya.<br /><br />Keuntungan Rp 5 juta hingga Rp 10 juta perharinya, diterangkan Lilly juga karena dalam sehari, busana gamis kaftan bisa terjual hingga 20 stel baju. Dengan kisaran harga dari termurah Rp 150 ribu hingga mencapai Rp 350 ribu. Model tercantik, gamis kaftan dengan ciri bagian leher berhiaskan manik-manik mewah, lalu selain gamis busana atasan atau blus wanita dalam sehari juga bisa terjual hingga 15 stel baju.<br /><br />Semua barang dagangannya ini kebanyakan didatangkan dari Jakarta dengan harga yang beragam. Dan karena sangat laris, stok barang dagangan ini sudah hampir habis padahal sebelum puasa dan pertengahan puasa sudah mulai stok pakaian gamis serta muslim lainnya.<br /><br />Namun demikian, Lilly memprediksikan konsumen akan terlihat ramai menjelang 3 atau 4 hari lebaran, bahkan dirinya yang sebelumnya menutup toko pukul 16 kini menambah 1 jam lagi.<br /><br />“Sekarang tutup toko pukul 17, kalau ramai bisa menjelang malam kita tutup seperti tahun lalu,” pungkasnya. <strong>(*)</strong></p>