Joint Civic Mission Malindo Border 2012

oleh
oleh

Satgas Yonif 123/RW Bersama Batalion 13 Rejimen Askar Melayu Diraja (13RAMD) Tentara Darat Malaysia (TDM) pada tanggal 8 s/d 11 Desember 2012 melaksanakan kegiatan : Joint Civic Mission Malindo Border 2012/Program Jiwa Murni (Rawatan Perubatan)/pengobatan Massal Gratis berupa pengobatan umum gratis dan pengobatan gigi gratis yang dilaksanakan di perbatasan kedua negara (Indonesia-Malaysia). <p style="text-align: justify;">Kegiatan ini merupakan prakarsa dari Dansatgas Yonif 123/RW Letkol Inf Musa David M Hasibuan Dan CO 13RAMD Ltk Zamsari bin Abu Hasan (Danyon 13RAMD). Dimana tujuan dari kegiatan ini adalah selain untuk meningkatkan serta memelihara koordinasi yang selama ini sudah berjalan baik juga bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di kedua negara di sepanjang perbatasan Indonesia-Malaysia.<br /><br />Dalam kegiatan yang berlangsung selama 4 hari dilaksanakan 2 macam kegiatan: yaitu pengobatan umum dan pengobatan Gigi. Untuk pengobatan Umum dikoordinir oleh Satgas Yonif 123/RW dibawah pimpinan Kapten Ckm dr Victorio,CHt, sedangkan untuk pengobatan gigi di Koordinir oleh Tim Dokter gigi dari 13 RAMD dibawah pimpinan Kapt (Dr) Sri Ram Kumar AL Subramanian. Kegiatan ini dilaksanakan di perbatasan ke dua negara. <br /><br />Pada tanggal 8-9 Desember 2012, Pengobatan gigi Gratis dan Pengobatan Umum gratis di laksanakan di Camp Biawak, Lundu, Serawak (Malaysia), sedangkan pada tanggal 10-11 Desember 2012 di laksanakan di Gedung Serbaguna Desa Aruk, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas (Indonesia).<br /><br />Selama 4 hari Kegiatan ini berlangsung jumlah pasien yang datang berobat berjumlah 613 orang dengan perincian : Pasien umum sebanyak 421 orang, Sedangkan Pasien Gigi Berjumlah 192 orang. Untuk Kegiatan yang dilaksanakan di Desa aruk,TNI&TDM juga mendapat bantuan Dokter, Perawat dan Bidan dari Puskesmas Sajingan Besar. Pasien tertua yang tercatat mendapatkan pelayanan kesehatan selama kegiatan ini adalah Bapak Randung Warga Desa Aruk yg tercatat telah berusia 100 tahun. <br /><br />Seorang ibu yang telah berusia 87 tahun warga Desa Seiberuang mengatakan bahwa beliau sangat senang dengan diadakannya pengobatan gratis di daerah mereka karena memudahkan mereka untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas. <br /><br />Dikatakannya, kehadiran Prajurit Rajawali ke Sajingan Besar ini bukan merupakan kali pertama, namun pada tahun 1975 Yonif 123/RW (YTP-123 Rajawali/Bukit Barisan) sudah hadir di Daerah aruk ini bahu membahu bersama Rakyat Aruk melaksanakan ops kamdagri menghancurkan sisa sisa gerombolan PGRKU dan sisa sisa G 30S PKI di daerah Kalbar dan meninggalkan kesan yang baik di Masyarakat Sajingan Besar.<strong> (phs/press release Pen Kolakops Korem 121 ABW/foto: dok)</strong></p>