Kalsel Tambah Empat Kantor Pemerintahan Baru

oleh
oleh

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan membuka empat kantor pemerintahan baru untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan memaksimalkan pelaksanaan program yang ditetapkan. <p style="text-align: justify;">Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) M Thamrin di Banjarmasin, Rabu mengatakan, penambahan empat kantor baru tersebut yaitu, kantor pelayanan perizinan, kantor kebun raya, kantor sekretariat SMA Banua dan KPID.<br /><br />Kantor perizinan, kata dia, perlu dibuka tersendiri untuk memaksimalkan pelayanan perizinan untuk masuknya infestasi dan lainnya, sehingga pelayanan lebih cepat dilaksanakan.<br /><br />"Kantor tersebut akan menjadi kantor perizinan terpadu, yang akan mengurusi seluruh perizinan yang menjadi kewenangan Pemprov Kalsel," katanya.<br /><br />Sedangkan kantor kebun raya, kata dia, dibuka karena saat ini Pemprov Kalsel sedang mengembangkan kebun raya yang cukup luas di sekitar perkantoran Pemprov Kalsel yang baru, dengan demikian perlu ada kantor atau UPT yang menangani secara khusus.<br /><br />Begitu juga dengan SMA Bina Banua, milik Pemprov Kalsel untuk mencetak generasi yang memiliki prestasi tinggi atau menjadi terbaik di 13 kabupaten dan kota, sehingga untuk mendukung kelancaran operasionalnya perlu ada yang menangani secara mandiri dan profesional.<br /><br />Memenuhi kebutuhan petugas di kantor baru dan mengisi jabatan yang lowong karena pejabatnya meninggal dan pensiun, Gubernur Kalsel kembali melantik sebanyak 357 pejabat dari eselon II A, IIB, III A dan IIIB.<br /><br />Gubernur Kalsel berharap, perombakan kabinet untuk mengisi jabatan yang kosong, maupun untuk meroling pejabat dari jabatan yang kini diembannnya ketempat lain, mampu memberikan penyegaran kepada masing-masing yang bersangkutan.<br /><br />Dengan demikian, tambah Gubernur, diharapkan seluruh target dan program Pemprov Kalsel yang ditetapkan bisa berjalan lebih baik dan lancar.<br /><br />Menurut Gubernur, dengan adanya pelantikan tersebut, target pengelolaan keuangan dari saat ini wajar dengan pengecualian atau WDP menjadi wajar tanpa pengecualian (WTP) bisa tercapai dalam waktu secepatnya.<br /><br />Beberapa pejabat yang dilantik antara lain, Muhammad Arsyadi, sebelumnya sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum kini menjadi Asistem Pembangunan Daerah dan PLt Sekda Kalsel.<br /><br />Sedangkan jabatan sebagai Kepala Dinas PU digantikan, Martinus yang sebelumnya menjabat kepala Bidang Bina Marga PU Pemprov Kalsel.<br /><br />Kemudian jabatan Kepala Dinas Pertanian yang kosong karena pensiun kini diisi oleh Aus Al Kausar, Kepala Badan Ketahanan Pangan kini diisi oleh Arbainsyah, kemudian Kepala Dinas Pertambangan yang juga pensiun diisi oleh Heryozani Dharma, Kepala Biro Perekonomian Nanang Adrianoor.<br /><br />Selanjutnya Herman Taupan sebelumnya Sekretaris Dinas Pendidikan menjabat Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat. <strong>(phs/Ant)</strong></p>