Kapolres Melawi Apresiasi Ormas dan LSM Menolak ISIS

oleh
oleh

Kapolres Melawi, Kalimantan Barat, AKBP Nowo Winarti, menerima Ormas Pemuda dan LSM di Mapolres Melawi, yang terdiri dari berbagai elemen Pemuda Melawi pada Selasa, (19/08/2014). <p>Kedatangan Ormas Pemuda dan LSM tersebut dipimpin langsung oleh Koordinator lapangannya, Michell Eko Hardian, SH, MH. dari LSM.Borneo Freedom Institute. <br /><br />Kedatangan para pemuda ini sendiri bertujuan untuk Menolak Islamic State of Iraq dan Suriah (ISIS) serta ideologi Radikal lainnya di Kabupaten Melawi, yang dapat merusak keharmonisan dan kedamaian yang selama ini sudah tercipta di Kabupaten Melawi.<br /><br />Pernyataan Sikap bersama ini dibacakan langsung dihadapan Kapolres Melawi oleh Lusia, Sekjend PMKRI Cabang Melawi, dan ditandatangani oleh Pimpinan LSM dan Ormas : LSM. Borneo Freedom Institute, Forum Pemuda Dayak (FOPAD), Pemuda Katolik Komcab Melawi, DPC. PMKRI Cab.Melawi, Himpunan Mahasiswa Kabupaten Melawi (HMKM), Ikatan Pemuda Dayak Kabupaten Melawi (IPDKM), Pemuda FLOBAMORA, Ikatan Sarjana Katolik dan Ikatan Pemuda Kristen Melawi. <br /><br />Inti dari pernyataan sikap yang di bacakan tersebut yaitu menolak dengan tegas Ideologi ISIS karena bertentangan dengan 4 (empat pilar) Kebangsaan Indonesia, yaitu : Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, serta mendukung Aparat Kepolisian untuk melakukan tindakan tegas guna mencegah jangan sampai ideologi ini masuk ke Kabupaten Melawi khususnya dan NKRI pada umumnya. <br /><br />Sementara itu Kapolres Melawi AKBP Nowo Winarti saat diwawancara sejumlah  awak media di Mapolres memberikan apresiasi kepada para pemuda yang peduli dan ikut membantu Polri dalam menjaga Keamanan dan Ketertiban di Melawi.<br /> <br />“Polri juga akan mengantisipasi gerakan gerakan yang dapat menyebabkan gangguan kamtibmas apalagi ideologi yang jelas-jelas bertentangan dengan ideologi nagara” jelas Kapolres.<br /><br />Selain itu Kapolres juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk melakukan tindakan preventif dengan melaporkan kepada Polri jika ada kegiatan-kegiatan yang mencurigakan sehubungan dengan gerakan ISIS itu sendiri dan tidak main hakim sendiri, karena akan berbeda nanti masalahnya, ujarnya.<br /> <br />Selain menghimbau kepada masyarakat kapolres juga meminta kepada  masyarakat yang datang dari luar Melawi untuk melaporkan keberadaannya dalam waktu 1×24 jam kepada aparat setempat, RT/RW, Kades/Lurah maupun aparat kepolisian setempat, guna mengantisipasi paham-paham ISIS masuk di Melawi yang sudah kondusif ini, Pinta Kapolres. (das)</p>