Kasrem 121, Pimpin Upacara Harkitnas ke 108

oleh
oleh

Kasrem 121 Alambana wanawai, Kolonel Inf Denny R.I Masengi menjadi Inspektur Upacara pada Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional ke-108, di lapangan Makorem 121 Alambana wanawai, Jalan Pangeran Kuning Sintang. <p style="text-align: justify;">Upacara tersebut diikuti oleh Para Pamen,  Pama, Bintara dan Tamtama Korem 121/Abw serta 1 peleton anggota Yonif 642/Kapuas. <br /><br />Bertindak sebagai Komandan Upacara Danramil Senaning, Mayor Arh Hadi Sutrisno.<br />Dalam Sambutan Menteri Komunikasi Dan Informatika Republik Indonesia Rudiantara, yang dibacakan oleh Kasrem 121 menyampaikan bahwa salah satu inspirasi yang bisa kita serap dari berdirinya Boedi Oetomo sebagai sebuah organisasi modern pada tahun 1908 adalah munculnya sumber daya manusia Indonesia yang terdidik, memiliki jiwa nasionalisme kebangsaan dan memiliki cita-cita mulia untuk melepaskan diri dari penjajahan. Dengan tampilnya sumber daya manusia yang unggul inilah semangat kebangkitan nasional dimulai.<br /><br />Perjuangan Boedi Oetomo yang dipimpin oleh Dokter Wahidin Soedirohoesodo dan Dokter Soetomo tersebut kemudian dilanjutkan oleh kaum muda pada tahun 1928 yang kemudian melahirkan Soempah Pemoeda. <br /><br />“Melalui perjuangan yang tak kenal lelah akhirnya kita dapat memproklamirkan kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945”.<br /><br />Sejak diproklamirkannya kemerdekaan, bangsa Indonesia telah berjanji dan berketetapan hati bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini adalah harga mati  yang tidak dapat ditawar-tawar lagi dalam kondisi dan keadaan apapun.<br /><br />“NKRI adalah negara demokrasi berlandaskan ideologi Pancasila, yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan adat-istiadat yang hidup di tengah masyarakat”. <br /><br />Wilayah NKRI terbentang luas dari Sabang hingga Merauke, terdiri dari 17.508 pulau, dihuni oleh penduduk sebesar 254,9 juta jiwa dengan 1.331 suku bangsa, 746 bahasa daerah, dengan garis pantai sepanjang 99.093 km persegi. <br /><br />“Ini menjadi kewajiban seluruh komponen bangsa Indonesia secara konsisten untuk menjaga, melindungi dan memelihara tegaknya NKRI dari gangguan apapun, baik dari dalam maupun dari luar negeri dengan cara menerapkan prinsip dan nilai-nilai nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari” terangnya. (Pdm)</p>