Kemenag: Saling Toleransi Rayakan Hari Besar Agama

oleh
oleh

Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalimantan Selatan HM Tambrin menyerukan agar warga di daerahnya saling toleransi merayakan hari besar yang hampir bersamaan ini, yakni, peryaan Maulud Nabi Muhammad SAW dan hari raya Natal. <p style="text-align: justify;">Dia minta, umat Muslim dan umat Kristiani di daerah ini harus bisa saling menjaga kedamaian bersama, di mana perayaan hari besar keagamaan keduanya hampir bersamaan, yakni, peringatan hari maulud Nabi Muhammad SAW yang jatuh 12 Robiul Awal atau bertepatan 24 Desember, sedangkan Natal pada 25 Desember, katanya Senin.<br /><br />Menurut dia, sesuai hasil rapat koordinasi yang pihaknya lakukan dengan pihak berwajib dan forum kerukunan umat beragama Kalsel, ada lima poin yang pihaknya sepakati untuk diserukan bersama kemasyarakat dalam menjaga kedamaian dan keamanan menjelang puncak perayaan dua hari besar keagamaan ini dan tahun baru.<br /><br />Seruan pertama, ungkap Tambrin, menyerukan kepada umat muslimin agar melaksanakan peringatan maulud Nabi Muhammad SAW dengan hidmat di mesjid masing-masing serta ikut menjaga ketertiban dan keamanan.<br /><br />Seruan kedua, kata dia, sama halnya bagi umat kristiani untuk juga merayakan hari Natal dengan hidmat di gereja masing-masing dan ikut menjaga ketertiban dan keamanan.<br /><br />Selanjutnya seruan ketiga, tutur dia, diminta menyederhanakan penyambutan tahun baru seperti panggung hiburan, tempat hiburan malam, peluncuran kembang api, dan yang bersifat hura-hura serta ikut menjaga ketertiban dan keamanan.<br /><br />Seruan keempat, ujar Tambrin, kepada organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam agar membantu pengawalan dalammenjaga ketertiban dan keamanan yang dikoordinir pihak kepolisian.<br /><br />Seruan terakhir, ucap dia, kepada masyarakat agar meningkatkan rasa parsaudaraan dan persatuan serta mewaspadai segala hal yang dapat menimbulkan gangguan, keamanan, atau kekecauan dan ketidak harmonisan di masyarakat serta meningkatkan kerukunan umat beragama.<br /><br />"Kita ini saling bersaudara sesama anak bangsa, meski tidak sama keyakinan, tetap harus saling menjaga, demi terciptanya kedamaian di daerah kita ini," ujarnya. (das/ant)</p>