PDIP Berharap APBD 2013 Menyentuh Masyarakat Bawah

oleh
oleh

Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (F-PDIP) DPRD Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah berharap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2013 dapat membawa aspirasi masyarakat di pedesaan hingga perkotaan. <p style="text-align: justify;">"Diharapkan dalam kerangka pelayanan publik, diharapkan senantiasa harus memperhatikan tuntutan dinamika masyarakat pada saat yang berada dalam suasana reformasi, demokrasi, disentralisasi otonomi daerah ini," kata Henny Rosgiaty Rusli di Muara Teweh, Kamis.<br /><br />Juru bicara F-PDI Perjuangan menyampaikan pemandangan akhir fraksi terhadap nota keuangan RAPBD tahun anggaran 2013.<br /><br />Menurut Henny, pembahasan APBD 2013 yang dilakukan bersama mengalami kemajuan yang sangat luar biasa, demokrasi dalam menyampaikan usulan pendapat sangat dinamis, perbedaan pendapat itu biasa karena perbedaan itu indanh.<br /><br />Sebelum ditetapkan menjadi APBD 2013, ada beberapa catatan yang kami sampaikan yaitu Dinas Pendidikan, dalam semua pengadaan untuk belajar dan mengajar seperti buku, alat elektronik agar memang sesuai dengan standart dan berdasarkan kebutuhan anak didik.<br /><br />"Selain itu dengan bangunan fisik baik rumah dinas guru, perpustakaan, UKS benar-benar sesuai dengan perencanaan kontruksi yang sudah dibuat," katanya.<br /><br />Dia mengatakan, Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh agar memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik dan diharapkan penempatan pegawai dikelola secara profesional seperti masalah mutasi dan penempatan tenaga medis harus merata untuk semua masyarakat.<br /><br />Dalam pengadaan alat-alat kesehatan diharapkan supaya memilih alat-alat dengan kualitas dan mutu tinggi sehingga tidak kesulitan dalam pengoperasional dan tahan lama.<br /><br />"Diharapkan rumah sakit yang merupakan salah satu instansi yang berwenang dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat luas dapat memahami kebutuhan dan keinginan pasien serta memberikan pelayanan maksimal," jelasnya.<br /><br />Henny mengatakan, untuk dana hibah TMMD sebesar Rp5 Miliar, Fraksi PDIP menyarankan agar diganti menjadi rencana kegiatan karya bhakti. Berdasarkan proposal yang disampaikan Kodim 1013 Muara Teweh.<br /><br />Diharapkan pemerintah daerah agar bisa mengkaji lagi supaya tidak bertentangan dengan peraturan yang berlaku berdasarkan peruntukannya, agar terwujud kemanunggalan TNI Rakyat khususnya Kodim 103 Muara Teweh dengan masyarakat setempat.<br /><br />"Dengan disampaikannya catatan-catatan tersebut, Fraksi PDI Perjuangan menyetujui rancangan peratutan daerah Kabupaten Barito Utara tentang anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2013 menjadi peraturan daerah APBD 2013," kata Henny.<strong> (das/ant)</strong></p>