Pemerintah Ajak Masyarakat Hormati Lambang Pemersatu Bangsa

oleh
oleh

Pemerintah Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, mengajak seluruh elemen masyarakat kota itu, untuk menghormati lambang-lambang pemersatu bangsa, sehingga ke depannya Negara Kesatuan Republik Indonesia semakin maju dan jaya. <p style="text-align: justify;">"Mari kita lebih menghormati lagi lambang-lambang pemersatu bangsa, tidak hanya pada momen peringatan HUT RI, setiap 17 Agustus, tetapi setiap waktu," kata Wali Kota Pontianak Sutarmidji seusai memimpin Upacara Peringatan HUT RI ke-68 di Kebun Sajoek Pontianak, Sabtu.<br /><br />Sutarmidji menjelaskan, lambang-lambang pemersatu bangsa itu, seperti bendera merah putih, garuda pancasila dan lembaga-lembaga negara seperti presiden yang harus dihormati karena itu bagian dari upaya bersama dalam melestarikan NKRI.<br /><br />"Selain itu, untuk mengisi kemerdekaan RI ini, semua elemen masyarakat hendaknya berbuat apa saja untuk kebaikan dan kemajuan bangsa Indonesia kedepannya, apapun bentuknya, dan jangan sampai apa yang dilakukan malah menjadi beban bangsa ini," ujar Sutarmidji.<br /><br />Dalam kesempatan itu, Sutarmidji menambahkan, semua lapisan masyarakat harus memaknai setiap memperingati kemerdekaan RI, yang seharusnya semakin tahun semakin mencintai Republik Indonesia ini.<br /><br />Selain itu, setiap masyarakat dan orang tua harus berupaya semaksimal mungkin untuk menanamkan kecintaan terhadap RI ini kepada anak cucunya.<br /><br />"Karena bagaimanapun Indonesia ini sebagai NKRI, itu harga mati, dan harus dipertahankan sampai kapanpun, karena hanya dengan kecintaan generasi mendatang bisa mempertahankan NKRI ini," katanya Wali Kota Pontianak mengimbau, kepada seluruh masyarakat kota itu dan Indoensia umumnya untuk semakin mencintai NKRI.<br /><br />Kalau rasa kecintaan itu sudah timbul dan tertanam dalam benak generasi sekarang, maka mereka akan berbuat banyak demi kemajuan NKRI kedepannya.<br /><br />"Berbeda kalau rasa kecintaan terhadap RI tidak kuat, maka sulit untuk membangun dan hanya berpikir kepentingan pribadi atau kelompok," ujarnya.<br /><br />Sutarmidji menambahkan, saat ini semangat juang dikalangan generasi muda mulai melemah sehingga perlu dimotifasi terus agar NKRI selalu jaya. <strong>(das/ant)</strong></p>