Pemkab Banjar Siapkan Jalan Alternatif Pemudik

oleh
oleh

Pemerintah Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan, menyiapkan jalan yang menjadi alternatif bagi pemudik jika ruas jalan provinsi mengalami kemacetan selama arus mudik maupun balik. <p style="text-align: justify;">"Kami menyiapkan jalan alternatif sehingga jika ruas jalan provinsi macet maka jalur alternatif itu bisa digunakan," ujar Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Banjar M Hilman di Martapura, Kamis.<br /><br />Ia mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan jajaran Kepolisian Resor Banjar dalam menentukan titik jalan yang dijadikan jalur alternatif sehingga kemacetan lalu lintas bisa dihindari.<br /><br />Dijelaskan, penentuan titik jalan sebagai jalur alternatif diperlukan agar kemacetan lalu lintas bisa diurai sehingga tidak mengganggu pengguna jalan yang melintasi ruas jalan tersebut.<br /><br />"Penentuan titik jalan sebagai jalur alternatif penting sehingga kemacetan bisa dicegah dan pengguna jalan bisa lancar melintasi sepanjang ruas jalan hingga lancar dan nyaman sampai ke tujuan," ungkapnya.<br /><br />Menurut dia, jalur alternatif pemecah kemacetan saat arus mudik menjelang Idul Fitri dan arus balik pasca perayaan hari besar umat muslim itu diantaranya ruas Jalan Menteri Empat Martapura.<br /><br />Jalur alternatif itu diperlukan untuk mengurai kemacetan di sepanjang jalan provinsi menuju pusat Kota Martapura yang biasanya mengalami kemacetan karena banyaknya kendaraan menuju kawasan Banua Anam.<br /><br />"Kemacetan sepanjang ruas jalan menuju pusat Kota Martapura selalu terjadi menjelang maupun pascalebaran sehingga jalur Jalan Menteri Empat bisa dijadikan alternatif mengurai kemacetan," ujarnya.<br /><br />Selain Jalan Menteri Empat, ruas jalan provinsi di Kecamatan Sungai Pinang dan Kecamatan Pengaron juga akan dijadikan jalur alternatif sehingga kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut bisa dicegah.<br /><br />"Intinya, kami mendukung kelancaran transportasi darat terutama di ruas jalan provinsi dengan menyiapkan jalur alternatif sehingga pengguna jalan lancar dan aman saat melintasi ruas jalan," katanya.<br /><br />Selama ini, ruas jalan provinsi yang masuk wilayah Kabupaten Banjar mulai Jalan Jenderal Ahmad Yani Batas Kota kilometer 36 hingga menuju kawasan Banua Anam selalu dipadati arus mudik dan balik kendaraan bermotor.<br /><br />Kemacetan lalu lintas akibat padatnya kendaraan baik roda dua maupun roda empat berlangsung menjelang maupun pascalebaran sehingga diperlukan jalur sebagai jalan alternatif untuk mencegah kemacetan. <strong>(das/ant)</strong></p>