Pemkot Sosialisasi Pembangunan Pasar Flamboyan Pada Pedagang

oleh
oleh

Pemerintah Kota Pontianak, Rabu, mulai melakukan sosialisasi rencana pembangunan Pasar Flamboyan pada puluhan pedagang di pasar itu di aula Kantor Camat Selatan. <p style="text-align: justify;">"Sosialisasi ini kami lakukan, terkait rencana pembangunan Pasar Flamboyan yang dalam dua minggu lagi masuk tahap tender," kata Wali Kota Pontianak Sutarmidji.<br /><br />Ia menjelaskan, kalau tahapan tender pembangunan pasar tersebut sudah selesai, maka proses pembangunan langsung dilakukan, sehingga pihaknya juga akan menyediakan sekitar 500-600 meja sementara untuk para pedagang melakukan aktivitas berjualan.<br /><br />"Kami targetkan pembangunan Pasar Flamboyan bisa selesai delapan bulan kemudian, atau paling lambat sebelum bulan Ramadhan tahun 2013," ujar Sutarmidji.<br /><br />Wali Kota Pontianak menyatakan, pembangunan Pasar Flamboyan sudah sangat mendesak, karena tinggal satu-satunya pasar tradisional terbesar di Pontianak yang belum dilakukan pembangunan.<br /><br />"Kalau Kota Pontianak mau mendapat penghargaan di bidang lingkungan, tinggal membangun Pasar Flamboyan agar tidak tampak kumuh seperti sekarang," ujarnya.<br /><br />Sementara itu, Syarif Daud salah seorang pedagang pasar buah di komplek Pasar Flamboyan menyatakan, dukungannya terhadap rencana Pemkot Pontianak yang akan membangun pasar itu agar lebih layak lagi.<br /><br />"Kami menyambut baik, rencana pemerintah untuk membangun Pasar Flamboyan. Apalagi harga los yang ditawarkan pada kami harganya cukup terjangkau yakni sekitar Rp5 juta/los," katanya.<br /><br />Dalam kesempatan itu, Sutarmidji mengimbau, kepada para pemilik rumah toko di kawasan Pasar Flamboyan Pontianak untuk membongkar sendiri rukonya sebelum dilakukan eksekusi.<br /><br />"Kalau pemilik Ruko di kawasan Pasar Flamboyan tidak melakukan pembongkaran sendiri, kami yang akan membongkarnya," kata Sutarmidji.<br /><br />Eksekusi pembongkaran secara paksa itu harus dilakukan, kalau tidak pembangunan Pasar Flamboyan tidak akan berjalan yang sudah beberapa kali mengalami penundaan, kata Sutarmidji.<br /><br />Pemkot Pontianak dalam beberapa tahun terakhir secara gencar telah melakukan pembangunan kembali beberapa pasar tradisional menjadi semi moderen, diantaranya Pasar Mawar, Dahlia, Teratai, Kemuning, tinggal Pasar Flamboyan yang belum tersentuh sama sekali. <strong>(phs/Ant)</strong></p>