Pemprov Kalsel Akan Hilangkan 34 Jabatan Eselon IV

oleh
oleh

Gubernur Kalimantan Selatan, H Rudy Ariffin menyatakan, pemerintah provinsinya akan menghilangkan sebanyak 34 jabatan eselon IV. <p style="text-align: justify;">Pernyataan itu menanggapi pertanyaan Fraksi Partai Bintang Reformasi (PBR) DPRD Kalsel dalam pemandangan umumnya terhadap Raperda perubahan atas Perda 6/2008 tentang Pembentukan, Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah, disampaikan, Kamis.<br /><br />Namun dalam jawaban Gubernur Kalsel, Rudy Ariffin yang dibacakan Asisten I Bidang Pemerintahan Sekretariat Daerah Kalsel, H Isra Ismail pada rapat paripurna DPRD tingkat provinsi tersebut, tak merinci jabatan eselon IV yang bakal hilang.<br /><br />Dalam jawaban orang nomor satu di jajaran Pemprov tersebut hanya secara umum menyebutkan, jabatan eselon IV yang bakal hilang itu pada empat Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).<br /><br />Tapi seiring dengan perubahan Perda 6/2008 itu nanti, bakal ada pula penambahan dua unit kerja setingkat eselon III, untuk mewadahi fungsi yang selama ini belum tertampung.<br /><br />Tambahan dua unit setingkat eselon III, yang juga tak kalah pentingnya itu, masing-masing pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan Arsip Daerah.<br /><br />Mengenai Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Prov Kalsel, gubernur menyatakan, seiring perubahan status fungsi, maka eselonya akan dinaikan dari IIb menjadi IIa.<br /><br />Revitalisasi kelembagaan Satpol PP itu, berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 40 Tahun 2011 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Satpol PP provinsi.<br /><br />Kemudian dari segi kesiapan anggaran, pada Tahun 2012 melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) provinsi setempat, untuk Satpol PP mendapat alokasi di luar gaji, sebesar Rp3.651.779.000,00.<br /><br />Selain itu, mendapat dukungan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) melalui dana dekonsentrasi sebesar Rp331.480.000,00, demikian Rudy Ariffin.<br /><br />Rapat paripurna DPRD Kalsel itu dipimpin wakil ketuanya Muhammad Iqbal Yudianoor dan didampingi rekannya Fathurrahman. <strong>(phs/Ant)</strong></p>