Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) HM Mukmin Faisyal menyatakan Pemprov menaruh perhatian besar terhadap pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta koperasi di daerah yang diharapkan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat. <p style="text-align: justify;">Saat ini UMKM dan koperasi di Kaltim terus tumbuh dan berkembang. Terutama sejumlah wirausahawan muda yang penuh semangat mengembangkan usaha. Diharapkan, dengan semangat tinggi dan kreatif serta penuh inovasi, pelaku UMKM dan koperasi serta wirausahawan muda mampu bersaing di era global yang penuh tantangan, katanya.<br /><br />"Pemprov Kaltim berkomitmen untuk mendukung usaha yang dilakukan pelaku UMKM dan koperasi serta wirausahawan muda, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Mukmin di Samarinda, Rabu.<br /><br />Bentuk dukungan tersebut diwujudkan dengan menginstruksikan kepada seluruh perusahaan di daerah, agar melakukan pembinaan melalui pendidikan dan pelatihan bagi para wirausahawan melalui program Coorporate Social Responsibility (CSR). Dan berharap, bagi perusahaan yang belum melaksanakan pembinaan, diimbau untuk segera membantu, katanya.<br /><br />"Melalui dukungan tersebut, dapat mendorong terciptanya pengusaha baru dan mendorong keberadaan koperasi dan UMKM untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas agar lebih mandiri dan masuk ke pasar global," kata Mukmin.<br /><br />Menurut dia, penanaman investasi dan peluang dunia usaha yang bisa digarap pelaku UMKM dan koperasi dinilai masih terbuka lebar. Karena Kaltim memiliki potensi sumber daya alam (SDA) sangat besar, berupa hasil hutan, tambang dan migas. Begitu pula dengan sektor agribisnis, perkebunan, peternakan, perikanan dan kelautan serta kegiatan perdagangan, jasa dan pariwisata.<br /><br />"Dengan terbukanya lapangan kerja dari UMKM dan koperasi, diharapkan akan mengurangi tingkat pengangguran dan jumlah penduduk miskin di daerah," kata Mukmin.<br /><br />Sehubungan dengan itu, melalui Kaltim Fair 2014 dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan penanaman investasi dan terbukanya peluang usaha, sekaligus memberikan andil yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kaltim, katanya.<br /><br />Karena, tujuan dari Kaltim Fair adalah untuk mengenalkan hasil-hasil pembangunan dan apa saja yang telah pemerintah capai selama ini, sekaligus sebagai media interaksi positif antara produsen dan konsumen.<br /><br />Baik untuk skala kecil (UMKM) maupun perusahaan besar serta membuka peluang investasi bagi penanaman modal di berbagai sektor usaha. Saat ini, UMKM di Kaltim lebih dari 400 ribu unit, sedangkan jumlah koperasi lebih dari 6.000 unit. <strong>(das/ant)</strong></p>
