Aparat pengamanan gabungan TNI-Polri akan mengamankan perayaan Natal dan Tahun Baru di Balikpapan, terutama di tempat-tempat ibadah dan tempat keramaian lainnya. <p style="text-align: justify;">"Pemerintah Kota Balikpapan telah melakukan rapat koordinasi dengan pihak TNI dan Polri, serta pihak terkait lainnya dalam persiapan Natal dan Tahun Baru," kata Walikota Balikpapan, Rizal Effendi di Balikpapan, Selasa.<br /><br />Adapun jumlah aparat dari kepolisian yang mengamankan Natal dan Tahun Baru sebanyak 401 personel, TNI AD sebanyak 157 personel, TNI AU sebanyak 150 personel dan TNI AL sebanyak 350 personel, katanya.<br /><br />"Pengamanan Natal dan Tahun Baru selama ini tidak ada gangguan yang ada hanya kemacetan lalu lintas," kata Rizal.<br /><br />Selain itu, pihak Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), BMKG juga disiapkan untuk pelayanan pada masyarakat, katanya.<br /><br />"Ada usulan dari Polres untuk membuat dua panggung hiburan di Lapangan Poni dan Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera), guna memecah konsentrasi massa," kata Rizal.<br /><br />Selain melakukan pengamanan tempat ibadah dan pusat keramaian juga dilakukan pengecekan stok pangan. Selanjutnya TNI AL juga menyiapkan satu kapal perang guna antisipasi penanganan bila ada bencana, katanya.<br /><br />"Kapolres juga mengumpul Pendeta dan Pastur dalam rangka pengamanan tempat ibadah dan akan dilakukannya pemeriksaan di gereja," kata Rizal. (das/ant)</p>
