Pertamina: Stok BBM Kalbar Aman

oleh
oleh

PT Pertamina Wilayah V Kalimantan Barat menyatakan, hingga saat ini stok bahan bakar minyak (BBM) di provinsi itu dalam kategori aman menjelang rencana kenaikan BBM bersubsidi pada April 2012. <p style="text-align: justify;">"Masyarakat tidak perlu khawatir atau panik dengan memborong BBM jenis premium maupun solar bersubsidi karena stok dalam kategori aman," kata Sales Representative Pertamina Wilayah V Kalbar, John Haidir seusai mengikuti rapat koordinasi dengan Tim Penanggulangan Inflasi Daerah (TPID) di Pontianak, Senin.<br /><br />Ia menjelaskan, stok premium dan solar aman hingga beberapa hari kedepan. "Kapal selalu datang bergantian membawa pasokan BBM ke Kalbar," ujarnya.<br /><br />John menambahkan, kebutuhan premium bersubsidi untuk Kota Pontianak sekitar 250 kilo liter per hari, kemudian untuk solar bersubsidi sekitar 120 kilo liter per hari.<br /><br />Sementara, untuk kebutuhan rata-rata untuk premium di Kalbar sekitar 1.374 kilo liter per hari. Sedangkan solar baik subsidi maupun non subsidi sebanyak 1.921 kilo liter per hari.<br /><br />Menurut dia, untuk distribusi, Pertamina tidak lagi mempunyai kewenangan kalau setelah dari SPBU. "Kami siap mendukung secara hukum kalau memang terjadi penyalahgunaan dalam penyaluran BBM bersubsidi," ujarnya.<br /><br />Pertamina Kalbar, menurut dia, dalam waktu dekat akan melakukan rapat koordinasi dengan pihak Kepolisian Daerah Kalbar dalam rangka pengamanan pada setiap stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) yang ada di Kalbar dalam rangka antisipasi melonjaknya permintaan BBM menjelang kenaikan.<br /><br />Data Pertamina Kalbar, jumlah SPBU di provinsi itu sekitar 81 unit dan 21 unit SPBU diantaranya berada di Kota Pontianak. <strong>(phs/Ant)</strong></p>