Pertumbuhan Ekonomi Kalsel Triwulan I-2013 Turun

oleh
oleh

Badan Pusat Statistik Kalimantan Selatan mengungkapkan, pertumbuhan ekonomi di provinsinya pada triwulan I (Januari – Maret) 2013 mengalami penurunan dibandingkan triwulan IV (Oktober – Desember) 2012. <p style="text-align: justify;">"Pertumbuhan ekonomi Kalsel triwulan I-2013 turun 7,79 persen jika dibandingkan dengan triwulan IV-2012 (q-to-q)," ungkap Kepala BPS provinsi Kalsel Iskandar Zulkarnain, di Banjarmasin, Senin.<br /><br />Penurunan pertumbuhan ekonomi provinsi yang terdiri 13 kabupaten/kota itu untuk triwulan I-2013, terjadi pada beberapa sektor ekonomi dan yang tertinggi sektor pertanian (-22,25 persen).<br /><br />Kemudian sektor bangunan (-9,75 persen), serta sektor perdagangan, hotel dan restoran (-8,52 persen).<br /><br />Pertumbuhan sektor pertanian yang menurun tajam sebagai refleksi dari siklus musim panen padi. Selain itu, disebabkan belum masuknya masa panen, walau petani di beberapa kabupaten/kota sudah ada yang panen dalam jumlah sedikit.<br /><br />Penurunan sektor pertanian ini terutama disebabkan oleh subsektor tanaman bahan makanan yang turun sebesar 50,71 persen, serta beberapa subsektor lainnya yang menurun secara bervariasi.<br /><br />Namun perekonomian Kalsel triwulan I-2013 dibandingkan triwulan I-2012 tumbuh sebesar 5,56 persen, dengan pertumbuhan tertinggi di sektor keuangan, persewanaan dan jasa perusahaan sebesar 10,23 persen.<br /><br />Sedangkan pertumbuhan terendah pada triwulan I-2013 dibandingkan triwulan I-2012 di sektor pertambangan dan penggalian sebesar 2,40 persen.<br /><br />Dari sisi penggunaan yang menjadi pemicu pertumbuhan ekonomi triwulan I-2013 bernilai negatif, yaitu komponen konsumsi pemerintah dan pembentukan modal tetap bruto, masing-masing turun 17,57 persen dan 10,13 persen.<br /><br />"Dibandingkan triwulan yang sama tahun 2012 hampir semua komponen penggunaan mengalami pertumbuhan yang positif kecuali impor,"kata Iskandar. <strong>(das/ant)</strong></p>