Kelompok tani Maju Bersama Desa Hawang Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai tengah (HST) Kalimantan Selatan akan segera melaksanakan panen raya seluas 25 hektare di tengah musim kemarau. <p style="text-align: justify;">"Keberhasilan ini merupakan buah kerja sama dan kerja keras kelompok menanam varietas infari 9 walau di musim kemarau tetap bisa panen," kata Ketua Kelompok Tani Maju Bersama Hawang Zulkifli dan Pendamping Swadaya H Samlan di Barabai, Jumat.<br /><br />Ia menyebutkan panen raya ini merupakan wujud syukur kelompok yang beranggotakan 34 orang dengan mengundang Bupati HST, BPP Kabupaten HST dan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura HST.<br /><br />Dijelaskan, lahan yang ditanami varietas padi Infari 9 merupakan lahan irigasi dari bendung hawang yang memungkinkan petani dapat melaksanakan tanam dua kali.<br /><br />Dikatakan biasanya produksi varietas infari 9 hasilnya 3,5 ton per hektare, namun melihat kondisi padi yang akan dipanen memungkinkan produksi lebih besar lagi.<br /><br />"Kendala yang kami hadapi untuk pelaksanaan panen raya ini adalah keterbatasan dana karena bersumber dari swadaya kelompok saja tanpa ada sponsor," katanya.<br /><br />Ia menyatakan, varietas infari 9 memang ditanam secara serentak oleh para petani di Hawang sehingga hasilnya memuaskan, ditambah keunggulan varietas ini antara lain berumur pendek sekitar empat bulan, tahan terhadap penyakit, anakannya banyak, pupuk murah dan pemeliharaan sederhana.<br /><br />Panen raya tersebut akan dilaksanakan Senin (24/9) tak jauh dari jalan desa, dengan menghadirkan anggota Kelompok Tani, Warga Setempat dan Muspika Limpasu. <strong>(phs/Ant)</strong></p>
