PMKRI Ajak Pemuda Garda Terdepan Pilpres Bersih

oleh
oleh

Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia mengajak kaum muda menjadi garda terdepan mengkampanyekan dan mengawasi pemilihan presiden yang bersih dari politik uang maupun adu domba. <p style="text-align: justify;">Pemuda di seluruh Indonesia juga harus mengawasi pelaksanaan Pemilu tingkat desa/kelurahan hingga provinsi agar kecurangan seperti dalam pemilu legislatif tidak terjadi, kata Wakil Bendahara Pengurus Pusat PMKRI Bernadus Tri Utomo di Palangka Raya, Rabu.<br /><br />"Kalau pemuda juga ikut-ikutan dalam politik uang maupun adu domba di pilres, maka jangan harap Indonesia akan bangkit dari keterpurukan. Pemuda bagian terpenting mengawal pilpres bersih," tambah dia.<br /><br />Dia mengatakan, pentingnya pemuda berada di garda terdepan dalam mengawasi pilpres karena pola pikirnya lebih rasional melihat dampak politik uang maupun adu domba yang dilakukan pihak-pihak tidak bertanggung jawab.<br /><br />Munurut dia, bila pemuda gencar mengkampanyekan merendahkannya uang Rp200 ribu dibandingkan nasih Bangsa Indonesia lima tahun ke depan, maka kesadaran berbagai pihak termasuk orang tua akan semakin meningkat.<br /><br />"Pemuda juga lebih rasional dan kritis dalam memahami politik adu domba dengan cara menggkampanyekan isu Suku, Agama dan Ras. Itulah kenapa pemuda harus menjadi bagian terdepan mengawasi pilpres Bersih," kata Tri Utomo.<br /><br />Pengurus Pusat yang berasal dari PMKRI Palangka Raya itu juga mengajak semua pihak, khususnya pemuda untuk mengkampanyekan anti golput atau tidak memilih dalam pilpres.<br /><br />Dia mengatakan, kalaupun pilihannya harus golput, maka alasan dan pertimbangannya harus jelas serta tidak asal ikut ataupun terpengaruh terhadap isu yang tidak bertanggungjawab.<br /><br />"Kalau posisi PMKRI dalam pilpres, tidak berpihak kepada salah satu calon tapi mendukung semua calon yang berkeinginan membangun Bangsa Indonesia menjadi lebih baik," demikian Tri Utomo. <strong>(das/ant)</strong></p>