PNPM Perkotaan Kotabaru Realisasikan Rp1,2 Miliar

oleh
oleh

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, selama 2011 telah merealisasikan dana sebesar Rp1,2 miliar atau sekitar 70,58 persen dari total dana yang disiapkan Rp1,7 miliar. <p style="text-align: justify;">Asisten Koordinator PNPM Wilayah Kalimantan Selatan Dra Alfis Syahriani di Kotabaru, Selasa mengatakan, dana sebesar Rp1,7 miliar tersebut disiapkan untuk tiga kegiatan di 21 desa di wilayah Pulau Laut Utara Kotabaru.<br /><br />"Alhamdulillah, hingga November ini, dana yang kita kucurkan sudah mencapai Rp1,2 miliar," katanya.<br /><br />Tiga kegiatan dimaksud meliputi kegiatan lingkungan mendapatkan kuota dana sekitar 70 persen, ekonomi mendapatkan kuota 20 persen dan sosial mendapatkan kuota 10 persen dari total dana yang dikucurkan.<br /><br />Alfis menjelaskan, Desa Megas sari, Sebelimbingan, Sungai Taib, Kotabaru Hulu, Kotabaru Hilir, Batuah, Sigam, dan Gedambaan masing-masing memperoleh dana PNPM sebesar Rp50 juta.<br /><br />Selanjutnya Desa Stagen, Gunung sari, Semayap, Dirgahayu, Baharu Selatan, Kotabaru Tengah, Sebatung, Hilir Muara, Baharu Utara, Sarang Tiung dan Rampa masing-masing mendapatkan dana sebesar Rp100 juta.<br /><br />Sedangkan desa Gunung Ulin, memperoleh dana lebih besar yakni, sebesar Rp125 juta.<br /><br />Di antara kegiatan sosial yang ditangani PNPM adalah, perbaikan, jembatan, gorong-gorong, jalan, gang dan titian serta fasilitas atau ifrastruktur yang lainnya.<br /><br />Kegiatan Ekonomi, setiap desa membentuk Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) dengan kegiatan pemberian pinjaman modal usaha kepada warga miskin atau mereka yang terdaftar dalam program jaminan Kesehatan Masyarakat.<br /><br />"Hingga saat ini, masing-masing desa di Pulau Laut Utara telah memiliki modal usaha kisaran Rp30 juta – Rp40 juta," jelas Alfis.<br /><br />Dana tersebut digulirkan kepada warga miskin yang memerlukan bantuan modal untuk mengembangkan usahanya.<br /><br />Dia menambahkan, untuk kegiatan sosial, masing-masing desa berbeda dalam menentukan jenis kegiatannya, diantara, ada yang membeli tenda lengkap untuk disewakan, bahkan juga ada yang membeli perahu untuk disewakan kepada nelayan setempat.<br /><br />"Semuanya bertujuan untuk meningkatkan usaha dan dikembangkan agar modal usaha yang dibiayai PNPM tersebut memiliki dampak lebih luas," katanya.<br /><br />Untuk mengawal program PNPM di 21 desa tersebut, diturunkan 10 orang petugas terdiri dari, empat orang fasilitator tehnik, tiga orang fasilitator ekonomi, dan dua fasilitator sosial. <strong>(phs/Ant)</strong></p>