Dua orang pemuda terpaksa harus diamankan di tahanan Mapolres Sintang sejak Sabtu (26/05/2012) setelah tertangkap tangan tengah melakukan aksi jambret terhadap pengendara sepeda motor yang melintas di Jln.YC.Oevang Oeray sekitar pukul 20.00 WIB. <p style="text-align: justify;">“Kami sudah mengamankan dua orang tersangka atas nama Darji (20) warga desa Sungai Maram kecamatan Kelam Permai dan Astowibowo (17) Warga desa Sungai Maram juga,” ungkap kasat reskrim polres Sintang Andi Yul L saat ditemui di Mapolres Sintang Senin (28/05/2012) siang kemarin.<br /><br />Lebih lanjut, kasat Reskrim menjelaskan tentang koronologis kejadian yang menyebabkan dua orang pemuda tersebut terpaksa digelandang ke Mapolres Sintang. Kejadian berawal <br />Ketika korban penjambretan yang bernama Mely Novita bersama dengan temannya Desi Ayu Safitri warga Pontianak sedang mengendarai sepeda motornya dari arah Simpang Lima.<br /><br />Tanpa di duga datang dua tersangka yang dengan sengaja membuntuti tersangka dari belakang dengan motor besar. Tepat ketika berada di depan Gg. Aneka Baning tersangka memepet motor korban dan langsung merampas tas yang di bawa korban dengan paksa.<br />Atas kejadian itu sontak korban berteriak dan mengejar pelaku penjambretan tersebut. <br /><br />Dengan bantuan warga tak lama berselang dua pelaku bisa ditangkap warga di depan Gg.Hutan wisata. <br /><br />“Untuk melakukan pendalaman dan pemerikasaan lebih lanjut, korban dan barang bukti berupa tas warna hitam berisi dompet warna hijau berisi uang Rp 500.000,”ujarnya.<br /><br />Pihaknya menyayangkan pelaku penjambretan yang masih di bawah umur bahkan satu diantara dua pelaku berstatus pelajar di salah satu sekolah negeri di Sintang. <br /><br />Saat ditemui di ruang tahanan Mapolres Sintang, alah satu pelaku yang bernama Asto wibowo mengaku meyesal dengan perbuatan yang di lakukannya. Apalagi menurutnya ia melakukan aksi itu hanya karena ikut- ikutan dan dia ajak oleh Darjan.<br /><br />“Saya melakukan ini sudah yang ketiga kalinya dan terus terang saya cuma membantu rekan saya,”tutur Asto.<br /><br />Hal ini juga diakui oleh Darjan, menurutnya ia memang telah tiga kali melakukan penjambretan di tempat yang berbeda. <br /><br />“Saya melakukan ini karena mau bayar kreditan motor,”tuturnya.<br /><br />Pria yang mengaku sebagai buruh tambah emas liar ini mengaku sangat menyesal dan berjanji tidak akan melakukan perbuatan pencurian lagi.<strong>(ek/ast)</strong></p>
