Produksi Kedelai Di Kaltim Hingga 40,34 Persen

oleh
oleh

Produksi kedelai di Provinsi Kaltim hingga akhir 2012 diperkirakan mengalami penurunan hingga 40,34 persen, yakni dari sebanyak 2.281 ton kedelai biji kering pada 2011, turun menjadi 1.361 ton biji kering pada akhir 2012. <p style="text-align: justify;">Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Timur (Kaltim) Johni Anwar, di Samarinda, Sabtu, mengatakan bahwa berdasarkan perhitungan angka ramalan sementara (Aram) II 2012 itu, berarti produksi kedelai di Kaltim berkurang sebanyak 920 ton biji kering.<br /><br />Penurunan produksi kedelai terjadi lantaran menurunnya luas panen yang dari 1.835 hektare (ha) pada 2011, berkurang menjadi 1.008 ha pada 2012 atau menurun sebanyak 827 ha atau minus 45,07 persen.<br /><br />Menurunnya luas panen di lahan kedelai ini, kasusnya hampir sama dengan yang terjadi pada penurunan luas panen padi di Kaltim, yakni akibat dari alih fungsi lahan pertanian tanaman pangan menjadi areal tambang, pemukiman, dan perkebunan.<br /><br />Penurunan produksi kedelai yang sangat banyak tersebut terjadi di tiga kabupaten yang selama ini menjadi sentra penghasil kedelai, yakni Kabupaten Bulungan, Kutai Timur, dan Kabupaten Berau.<br /><br />Pada 2010 ke 2011 produksi kedelai di Kaltim mengalami kenaikan, yakni dari 2.204 ton biji kering pada 2010 menjadi 2.281 ton biji kering pada 2011. Namun pada 2011 ke 2012 justru tejadi penurunan drastis.<br /><br />Dia juga merinci perubahan produksi, produktivitas, dan luas panen per subround mulai 2011 hingga 2012, seperti luas panen di 2011 pada subround Januari-April seluas 494 ha, Mei-Agustus 1.048 ha, dan subround September-Desember seluas 293 ha.<br /><br />Sedangkan luas panen pada 2012 mulai dari subround Januari-April seluas 474 ha, Mei-Agustus 292 ha, dan subround Setember-Desember seluas 242 ha.<br /><br />Kemudian produktivitas kedelai pada 2011 untuk subround Januari-April sebesar 13,18 kuintal per ha, Mei-Agustus terproduksi 11,79 kuintal per ha biji kering, dan subround September-Desember sebesar 13,44 kuintal per ha.<br /><br />Sedangkan untuk produktivitas pada 2012 dalam subround Januari-April sebesar 13,27 kuintal per ha, Mei-Agustus 13,71 kuintal per ha, dan subround September-Desember sebesar 13,70 kuintal per ha. <strong>(das/ant)</strong></p>