MELAWI – Setelah seluruh rangkaian kegiatan dijalankan selama beberapa hari, akhirnya puncak kegiatan acara Hari Kesatuan Gerak (HKG-PKK) ke 46, Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke XV, Hari Krida Pertanian (HKP) ke 46, Hari Pangan Sedunia (HPS) ke 38, Hari Keluarga Nasional (HKN) ke XXV tingkat Provinsi Kalbar dilaksanakan, Kamis (6/9) di Stadion Raden Temenggung Setia Pahlawan. Kegiatan tersebut dihadiri perwakilan Gubenur Kalbar, Heronimus Hero, Perwakilan Kepala BKKBN pusat, Bupati atau wakil Bupati se Kabupaten Kota di Kalimantan Barat, serta Forkompinda Melawi.
Bupati Melawi, Panji dalam sabutannya menyaampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah provinsi kalimantan barat yang sudah menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Kalbar yang sudah mempercayakan Kabupaten Melawi sebagai tuan rumah di kegiatan Pencanangan BBGRM ke-XV, HKG PKK ke-46, HKP ke-46, HPS ke-38, Harganas XXV, dan Pencanangan PKK-KB-KES tingkat Provinsi Kalbar tahun 2018.
“Disini, di Kabupaten Melawi kita berkumpul bersama selain untuk bersilaturahmi dan saling bertukar pikiran dalam membangun keluarga yang mandiri dan sejahtera, sebagai satu kesatuan dan persatuan di wilayah Pemerintah Provinsi Kalbar,” ungkap Panji.
Terkait kegiatan PKK, menurutnya selama ini keluarga besar PKK telah memberikan nuansa berbeda dalam proses pembangunan di Kabupaten Melawi.
“Kita jangan menutup mata bahwa peran PKK yang kelihatan sepele tersebut, ternyata manfaatnya luar biasa. Butuh kerja keras, kekompakan dan keberanian untuk mencapai semua itu. Dan itu hanya bisa dilakukan oleh para kader PKK, baik yang ada di Kabupaten, Kecamatan sampai tingkat Desa,” ungkapnya.
PKK sebagai unsur pembangunan bangsa memiliki misi mulia dalam memberi dukungan terhadap peningkatan kualitas hidup keluarga, dengan mengutamakan sumber daya manusia sejak bayi dalam kandungan, hingha tumbuh dan berkembang menjadi Balita, Remaja sampai lanjut usia.
“Saya mengajak dan menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Melawi, mari kita jadikan berbagai kegiatan yang dilaksanakan di Melawi ini sebagai momentum untuk melestarikan dan mengembangkan serta menghidupkan kembali semangat, jiwa kekeluargaan dan kegotongroyongan demi mempercepat pembangunan di Kabupaten melawi,” ajaknya.
Ia mengatakan, diawali dari membina lingkungan keluarga hingga ke lingkungan masyarakat dapat tercipta suasana yang harmonis. Maka gilirannya akan membawa tatanan kehidupan aman dan tenteram dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara menuju Indonesia damai.
Perwakilan Kepala BKKBN Pusat, Hj Yeni mengatakan, peringatan berbagai kegiatan seperti KB Kes dan HKG PKK serta yang lainnya yang diklaksanakan di Melawi ini hendaknya menjadi momen untuk mengingatkan kita kembali bahwa keluarga dan lingkungan harus menjadi benteng utama dan pertama, terciptanya masyarakat yang aman, nyaman, tentram dan damai.
“Adapaun ketahanan keluarga yang diharapkan adalah, suatu kondisi dimana setiap anggota keluarga memiliki kemauan dan pengetahuan secara kolektif, dalam menilai mana yang baik dan mana yang buruk. Disini pula peran PKK yang ddiharapkan dapat menjembatani peran setiap orang, atau orang yang dituai dalam rumah tangga untuk membangun ketahanan keluarga,” paparnya.
Sementara itu, Heronimus Hero saat membacakan sambutan Gubernur Kalbar mengatakan pihaknya sangat mengapresiasikan apa yang dilaksanakan oleh PKK di seluruh provinsi di Kalimantan Barat, yang tanpa lelah dan penuh semangat melaksanakan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi keluarga dan masyarakat.
“Kedepan saya ingin melihat PKK tumbuh menjadi lembaga yang lebih berperan, sebagai ujung tombak melaksanakan program-program pemerintah, baik dibidang kesehatan, pendidikan maupun dibidang-bidang lainnya, sampai ke tinglat akar rumput. Saya berharap semua pemerintah kabupaten kota, termasuk para camat untuk memberikan perkembangan generasi muda kita di wilayah masing-masing, demi kemajuan bangsa di masa yang akan datang,” ungkapnya.(Ed/KN)
