Sapi Dan Kerbau Kaltim Naik 889 Ekor

oleh
oleh

Jumlah sapi dan kerbau di 10 kabupaten dan kota dalam Provinsi Kaltim naik sebanyak 889 ekor dari 81.734 ekor berdasarkan pendataan pada 2011 menjadi 82.623 ekor berdasarkan sensus pertanian 2013. <p style="text-align: justify;">Plh Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Achmad Zaini di Samarinda, Senin, mengatakan pendataan ternak yang dilakukan pada Juni 2011 maupun pada Mei 2013 meliputi sapi potong, sapi perah dan kerbau.<br /><br />Menurutnya, dari hasil pendataan yang dilakukan dalam kurun dua tahun itu, terdapat beberapa daerah yang mengalami penurunan jumlah sapi maupun kerbaunya. Sebaliknya terdapat beberapa daerah yang terjadi peningkatan jumlah sapi dan kerbaunya.<br /><br />Secara rinci penyebaran sapi dan kerbau di 10 kabupaten dan kota di Kaltim adalah, Kabupaten Paser yang pada pendataan 2011 terdapat 13.325 kerbau dan sapi, tetapi berdasarkan pendataan melalui Sensus Pertanian 2013 terjadi penurunan hingga menjadi 11.994 ekor.<br /><br />Kemudian Kutai Barat yang sebelumnya terdapat 5.778 ekor sapi maupun kerbau, turun menjadi 5.439 ekor atau terjadi pengurangan populasi sebanyak 339 ekor.<br /><br />Kutai Kartanegara yang sebelumnya terdapat 23.688 ekor sapi maupun kerbau, pada sensus 2013 menjadi 24.489 ekor atau terjadi kenaikan sebanyak 801 ekor dalam dua tahun terakhir.<br /><br />Kabupaten Kutai Timur yang sebelumnya teerdapat 13.765 ekor, terjadi perubahan hingga menjadi 13.057 ekor atau terjadi penurunan populasi sapi maupun kerbau sebanyak 708 ekor dalam dua tahun terakhir.<br /><br />Kabupaten Berau dari 8.289 ekor pada 2011 naik menjadi 9.368 ekor pada 2013 atau terjadi peningkatan 1.079 ekor.<br /><br />Kabupaten Mahakam Ulum dari 365 ekor turun menjadi 262 ekor atau berkurang 103 ekor. Kota Balikpapan dari 3.359 ekor turun menjadi 3.320 ekor atau terjadi pengurangan populasi sebanyak 39 ekor.<br /><br />Samarinda dari 2.733 ekor naik menjadi 3.637 ekor atau terjadi penambahan populasi sebanyak 904 ekor. Kota Bontang dari 523 ekor naik menjadi 655 ekor atau terjadi peningkatan 132 ekor dalam dua tahun terakhir. <strong>(das/ant)</strong></p>