Sepak Bola – Arema Tanpa Lima Pilar Ladeni Bontang FC

oleh
oleh

Arema Indonesia tanpa diperkuat lima pemain pilarnya saat meladeni tamunya, Bontang FC, dalam lanjutan Liga Primer Indonesia di Stadion Gajayana, Kamis malam. <p style="text-align: justify;">"Ada lima pemain yang mungkin tidak bisa diturunkan, baik karena cedera maupun akumulasi kartu. Namun, untuk yang terakumulasi kartu, kami masih menunggu kepastiannya sebab surat resmi dari PT LPIS belum turun," kata Pelatih Arema Abdurrahman Gurning di Malang, Kamis pagi.<br /><br />Catatan kartu di situs resmi Liga Primer Indonesia (LPI) musim ini sudah tidak selengkap musim sebelumnya sehingga masih membingungkan pelatih untuk memutuskan pemain yang bakal diturunkan.<br /><br />Kelima pemain yang terancam tidak bisa diturunkan tersebut adalah Jaya Teguh Angga dan Legimin Raharjo karena cedera serta Tomi Zaelani, M. Kholil, dan Galih Rajasa karena akumulasi kartu.<br /><br />Karena masih belum adanya keputusan resmi terkait dengan pemain yang terakumulasi kartu dari PT LPIS tersebut, Abdurrahman Gurning mengaku bingung untuk menentukan komposisi tim dan posisi pemain, terutama pemain gelandang.<br /><br />Ia mengaku bahwa semula dirinya mengira hanya Jaya Teguh Angga dan Legimin Raharjo yang tidak bisa diturunkan. Namun, setelah melihat catatan kartu, ternyata ada beberapa pemain yang sudah mengantongi dua kartu kuning.<br /><br />Pelatih asal Medan itu mengatakan bahwa dirinya tetap menyiapkan seluruh pemain dahulu. Setelah ada keputusan dari PT LPIS, baru diputuskan siapa saja yang diturunkan saat meladeni Bontang FC.<br /><br />"Kalau lima pemain ini benar-benar tidak bisa kami turunkan, kekuatan Arema pasti akan tereduksi cukup signifikan, apalagi tidak banyak pilihan pemain yang bisa diturunkan. Dari 20 pemain, kalau lima absen, kan sulit untuk memilih," tegasnya.<br /><br />Apalagi, lanjut dia, pemain yang direkrut pada musim ini sebagian besar juga pemain muda yang belum banyak pengalaman dan matang dari segi teknik.<br /><br />"Meski tim Arema ini banyak diisi oleh pemain debutan, bukan berarti harus menyerah sebab kami yakin anak-anak pasti mampu menyumbangkan poin sempurna lagi seperti ketika menghadapi Persebaya 1927 beberapa hari lalu," katanya menandaskan. <strong>(das/ant)</strong></p>