Sepak Bola – Pssi Kabupaten Landak Akan Gelar Bupati Cup

oleh
oleh

Pengurus PSSI Kabupaten Landak akan menggelar kompetisi antarklub se-Kabupaten Landak yang memperebutkan Piala Bupati VII di Ngabang, pada September 2011. <p style="text-align: justify;">"Meskipun pengurus belum dilantik, tapi kita sudah menggelar rapat kerja membahas beberapa program seperti rencana pelaksanaan kursus wasit C-3 dan kompetisi Bupati Cup ke VII antarklub se Kabupaten Landak," kata Ketua Umum PSSI Landak Erani di Ngabang, Kamis.<br /><br />Menurut dia, PSSI Kabupaten Landak periode 2011-2015 di bawah kepemimpinannya akan dilantik pada Agustus 2011.<br /><br />"Kita sudah rapat kerja diantaranya membahas pelantikan Pengkab PSSI Landak periode 2011-2015 akan digelar pertengahan Agustus mendatang. Lokasi pelantikan Stadion Olahraga Landak," katanya.<br /><br />"Selain itu, PSSI Landak juga memprogramkan untuk melakukan pembinaan dan pemberian penghargaan atlet yang lolos seleksi Pra PON Kalimantan Barat," kata Erani.<br /><br />Sedangkan untuk rencana kursus wasit C-3, ia meminta kepada Pengcab PSSI Landak supaya segera mematangkan persiapan kursus wasit C-3 tersebut.<br /><br />"Terutama masalah anggaran. Kalau di PSSI Kalbar, satu orang peserta dikenakan biaya Rp. 1.500.000. Tapi kalau untuk di Landak, kalau bisa biaya tersebut bisa diperkecil lagi. Demikian juga dengan lamanya kursus dari tujuh hari seperti yang diterapkan PSSI Kalbar, kalau bisa waktunya diperpendek lagi," saran Plt Kepala Dinas PU dan Perumahan Landak ini.<br /><br />Ia mengatakan, untuk pelaksanaan Kompetisi Bupati Cup ke VII antarklub se-Landak, Pengkab PSSI Landak akan digelar awal September atau setelah hari raya Idul Fitri.<br /><br />"Kompetisi tersebut kita akan memakai tiga lapangan sepakbola yakni di Gedung Olahraga Landak, markas Yon Armed 16 Ngabang dan PTPN XIII Ngabang," ungkap Erani.<br /><br />Ia menambahkan, untuk pemberian penghargaan untuk atlet yang lolos seleksi Pra PON Kalbar, Berlin mengatakan pada waktu itu ada enam orang atlet asal Landak yang diikutkan dalam Pra PON tersebut.<br /><br />Namun, yang lolos hanya satu pemain saja yakni penjaga gawang, Asitat yang berasal dari Kecamatan Mandor. "Kita berharap kalau bisa keenam atlit yang lolos Pra PON Kalbar tersebut kita berikan penghargaan," ujar Erani.  <strong>(phs/Ant)</strong></p>