Kelompok suporter kesebelasan Pusamania Borneo Football Club (PBFC) yang akrab disapa Pusamania merasa kecewa dengan batalnya siaran langsung turnamen sepak bola pramusim Piala Wali Kota Padang 2015 yang dimulai Senin (5/1). <p>"Teras terang kami kecewa tidak disiarkannya turnamen itu oleh stasiun TV, sebab kami di Samarinda juga ingin melihat permainan tim kami di Padang," kata Dirijen Pusamania, Hendrik, di Samarinda, Kaltim, Minggu.<br /><br />Pada laga perdana turnamen tersebut, PBFC yang baru promosi ke kompetisi Indonesia Super League musim 2015, akan menghadapi tuan rumah PSP Padang di Stadion H Agus Salim, Padang, Senin (5/1).<br /><br />Sehari berikutnya, tim "Pesut Etam" akan bertemu juara ISL 2014 Persib Bandung.<br /><br />Menurut Hendrik, awalnya rekan-rekan suporter Pusamania berencana untuk hadir di Padang menyaksikan kiprah tim baru PBFC yang dibentuk untuk berlaga di ISL musim ini.</p> <p>Namun, karena harga tiket pesawat melambung tinggi, akhirnya niatan pergi ke Padang dibatalkan dan mereka berencana membuat acara nonton bareng bila pertandingan disiarkan stasiun televisi.<br /><br />"Harga tiket pesawat melebihi Rp1 juta untuk sekali keberangkatan, belum pulangnya dan ongkos ketika berada di Padang, makanya kami batal berangkat," katanya.<br /><br />Menurut Hendrik, suporter Pusamania berharap laga pramusim tersebut disiarkan langsung oleh stasiun televisi swasta, seperti layaknya pertandingan pramusim lainnya. Namun, informasi siaran langsung tersebut batal dilaksanakan.<br /><br />"Makanya kami kecewa, terpaksa kami hanya bisa memonitor lewat internet di website Pusamania," tambahnya. (das/ant)</p>
