Sudarno Reses di Kampung Kelahirannya

oleh
oleh

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalbar periode 2014-2019 menggelar agenda reses di daerah pemilihan masing-masing termasuk di daerah Pemilihan Sanggau dan Sekadau. <p style="text-align: justify;">Tak ketinggalan anggota DPRD Kalbar Dapil Sanggau-Sekadau, Martinus Sudarno. Politisi PDIP ini memilih reses di tanah kelahirannya sendiri, Desa Perongkan, Kecamatan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau.<br /><br />Kedatangan Sudarno di kampung halaman, Minggu (14/12/2014) sekitar pukul 11.00 WIB disambut dengan sukacita oleh warga Desa Perongkan. Prosesi adat seperti tari-tarian dan iringan musik tradisional setempat mengawali rangkaian kegiatan yang dihelat di Balai Dusun Perongkan Desa Perongkan Kecamatan Sekadau Hulu.<br /><br />Pejabat sementara Kepala Desa Perongkan, Lusia Luni dalam sambutannya mengatakan, warga Desa Perongkan sangat gembira dengan hadirnya salah satu anggota DPRD Kalbar di kampung mereka. Apalagi, kehadiran Sudarno dalam agenda reses di Kampung Kelahirannya. <br /><br />“Ini momen yang jarang sekali terjadi. Manfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan aspirasi atau kebutuhan kita di bidang pembangunan. Mudah-mudahan apa yang kita sampaikan bisa diperjuangkan oleh Pak Sudarno,” ujar Luni.<br /><br />Dalam kesempatan itu, perwakilan dari masing-masing dusun yang ada di wilayah Desa Perongkan menyampaikan aspirasi mereka kepada anggota DPRD Kalbar, Martinus Sudarno. Salah satunya disampaikan oleh Dimon, ketua BPD Perongkan.<br /><br />Dimon menuturkan, di wilayah Dusun Lamau terdapat areal persawahan yang cukup luas. Sebagian besar masyarakat Lamau mengandalkan lahan persawahan sebagai sumber pemenuhan kebutuhan beras serta sumber keuangan keluarga. Hanya saja, sampai saat ini masih banyak areal sawah yang belum bisa digarap maksimal dengan berbagai kendala.<br /><br />“Di Lamau banyak areal sawah, tapi sebagian besar tidak memiliki sumber air atau sawah tadah hujan. Dalam kesempatan ini kami berharap agar di daerah kami dapat diperjuangkan pembangunan sumber air untuk persawahan. Karena, sebagian besar masyarakat Lamau mengandalkan sawah sebagai sumber penghasilan,” tutur Dimon.<br /><br />Menanggapi sederet aspirasi yang disampaikan masyarakat, Martinus Sudarno menyatakan akan memperjuangkan segala keinginan masyarakat agar dapat diakomodir dalam program pembangunan Pemprov Kalbar. Namun demikian,ia tidak menjanjikan semua aspirasi bisa dikabulkan.<br /><br />“Kami di DPRD akan memperjuangkan semaksimal mungkin aspirasi yang disampaikan masyarakat kepada kami agar dapat ditampung dalam program pebangunan, itu sudah menjadi tugas kami sebagai anggota dewan. Namun, kami tidak dapat menjanjikan semua usulan bisa terealisasi, karena anggaran yang tersedia terbatas harus mengakomodir di daerah lain juga,” papar Sudarno.<br /><br />Reses sendiri merupakan salah satu agenda rutin DPRD Kalbar. Reses merupakan ruang bagi masing-masing anggota DPRD untuk kembali ke daerah pemilihan masing-masing dan menyerap aspirasi masyarakat serta memperjuangkannya agar diakomodir dalam pembangunan.<br /><br />“Tahun lalu saya reses di Mondi, tahun ini saya pilih kampung halaman sendiri, disini saya dilahirkan. Rasanya belum banyak yang bisa saya perbuat. Mohon dukungan semua masyarakat supaya kami dapat melaksanakan tugas dengan sebaik mungkin dan menjawab kepercayaan yang diberikan kepada kami,” tandas Sudarno. (Mto/kn)</p>