Kepala Disdukcapil Melawi, Aci Evensius Ekeh mengatakan Menjelang perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) pada 2018 mendatang, dinas kependudukan dan pencatatan sipil (Disdukcapil) Melawi diminta untuk menyiapkan data kependudukan, utamanya data penduduk potensial pemilih pemilu (DP4). Namun, anggaran kecil menjadi alasan sulitnya perubahan data ini dilakukan. <p style="text-align: justify;">Saat ini, katanya, pihaknya sudah diminta untuk menyiapkan data penduduk dan data DP4 untuk Pilkada Gubernur Kalbar mendatang. Karena data penduduk dan DP4 dari Disdukcapil akan dignakan oleh KPU sebagai basis data untuk penyusunan Daftar Pemilih tetap (DPT). <br /><br />“Makanya kalau Disdukcapil tidak berjalan, bagaimana KPU bisa berjalan,” ungkapnya belum lama ini.<br /><br />Menurut dia, pendataan ulang DP4 ini memang sangat penting, karena dari pemilu ke pemilu selalu berubah-ubah. Misalnya saat pemilu lalu belum cukup umur, tapi sekarang sudah cukup umur untuk memilih. Makanya perlu dilakukan pendataan ulang. <br /><br />“Termasuk juga yang sudah meninggal. Kalau data penduduk tidak diperbaharui, maka sering terjadi orang yang sudah dikubur masih terdaftar sebagai pemilih,” ucapnya.<br /><br />Dikatakan Aci, untuk memperbaharui data penduduk dan data DP4 Pilkada tersebut, tentu membutuhkan biaya operasional untuk menurunkan petugas kelapangan. Sementara anggaran tersebut menjadi kendala bagi Disdukcapil Melawi, karena tidak ada dana tersedia untuk itu. “Perbaikan data penduduk ini harus sudah dilakukan sebelum Pilkada berlangsung. Tapi kalau tidak ada dukungan dana, kami tidak bisa melakukan perbaikan data tersebut,” ujarnya.<br /><br />Aci menyampaikan, sebagai instansi pelayanan publik, Disdukcapil Melawi memang mendapatkan dukungan dana yang kecil dari pemerintah. Bahkan saat rapat atau pertemuan seluruh Kepala Disdukcapil se Indonesia, ternyata Disdukcapil Melawi merupakan yang instansi dengan anggaran yang paling minim.<br /><br />“Makanya dalam Perubahan APBD nanti kami berencana untuk mengusulkan tambahan anggaran untuk pendataan DP4 tersebut,” pungkasnya. (KN)</p>
