Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Abang Tajudin minta kepada Pemerintah Provinsi Kalbar melalui Unit Pemeliharaan Jalan dan Jembatan (UPJJ) Provinsi supaya memelihara ruas jalan provinsi yang menghubungkan antara Sayan-Kota Baru dan antara Kota Baru-Sokan. Karena kondisinya saat ini sudah muali rusak. <p style="text-align: justify;">Abang Tajudin yang baru pulang dari kampung halamanya Kecamatan Sokan mengatakan kondisi jalan menuju Sokan saat ini mulai rusak, terutama yang menghubungkan antara Kota Baru dan Sokan. <br /><br />“Karena itu kami minta kepada UPJJ Provinsi supaya segera memperbaiki jalan provinsi yang menghubungkan antara Sayan-Kota Baru dan Kota Baru-Sokan,” ungkapnya, Selasa (14/11).<br /><br />Menurut Tajudin, kondisi didua ruas jalan provinsi tersebut memang rawan mengalami kerusakan diakhir-akhir tahun. Jadi sebelum jalan tersebut benar-benar hancur, harus segera ditanggulangi agar kerusakannya tidak semakin parah. <br /><br />“Kita berpengalaman dari tahun lalu, jalan tersebut mengalami rusak parah bahkan rusak total. Karena itu kami berharap kejadian serupa tidak terulang lagi pada akhir tahun ini,” ujarnya.<br /><br />Lebih lanjut Tajudin mengatakan, bagaimanapun kalau sudah memasuki bulan November, Desember hingga Januari, curah hujan didaerah ini cukup tinggi. Kondisi curah hujan tersebut juga menjadi salah satu faktor penyebab terjadinya kerusakan diruas jalan provinsi tersebut. <br /><br />“Karena sekarang sudah memasuki akhir tahun, jadi kalau ada titik yang rusak segera ditimbun. Kalau ada genangan air, segera dibuat saluran drainasenya,” ucapnya. <br /> <br />Terpisah , Wakil Bupati Melawi, Dadi Sunarya juga berharap menyampaikan hal yang serupa, dimana dia juga kepada UPJJ Provinsi, apabila ada jalan yang mulai rusak langsung segera diperbaiki. Jalan yang sudah mulai berlubang langsung ditimbun jangan dibiarkan sampai parah. <br />“Fokus kerja UPJJ sebenarnya sudah tidak banyak, hanya pada ruas Sayan-Kota Baru dan Kota Baru Sokan,” ucapnya.<br /><br />Dikatakan Dadi, ruas yang rawan rusak itu memang diantara Sayan-Kota Baru dan Kota Baru Sokan. Kalau dari Nanga Pinoh-Sayan sudah tidak ada masalah, karena kegiatan pengaspalan pada tahun 2017 ini sudah sampai Sayan. “Perlu diantisipasi itu, saat ini sudah menjelang akhir tahun, biasanya curah hujan akan tinggi, dan sangat berpotensi menyebabkan jalan rusak,” ujarnya.<br /><br />Selain itu, kata Dadi, diakhir tahun ini banyak aktivitas masyarakat, seperti perayaan natal dan tahun baru. Jadi kondisi infrastruktur jalan sangat diharapkan untuk bisa mendukung aktivitas masyarakat diakhir tahun tersebut. <br /><br />Kemudian Rudi, seorang pengusa angkutan Kecamatan Sayan mengatakan khusus untuk ruas jalan provinsi dari Nanga Pinoh sampai dengan Sayan sudah tidak ada masalah. Jalannya sudah lancar. Karena pengaspalan di jalan provinsi tersebut sudah sampai di daerah Sayan. “Hanya yang perlu diperhatikan itu dari Sayan-Kota Baru dan Kota Baru Sokan,” ungkapnya.<br /><br />Dikatakan Rudi, kondisi jalan memang sangat berdampak langsung kepada masyarakat. Sebab kalau jalan rusak, transportasi masyarakat terhambat, terlebih lagi angkutan barang. Makanya pada ruas jalan antara Sayan sampai Sokan, harus mendapatkan perhatian serius dari UPJJ Provinsi. <br /><br />“Pemeliharaan harus terus berjalan, bila perlu sampai tahun anggaran 2018 berjalan,” ujarnya. (KN)</p>
