Tiga Pasangan Calon Bupati Landak Cek Kesehatan

oleh
oleh

Tiga pasangan peserta Pemilihan kepala daerah Landak periode 2011-2016 sudah menjalani cek kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Soedarso dan Rumah Sakit Khusus Alianyang Pontianak, pada 12-13 April. <p style="text-align: justify;">Tiga pasangan calon tersebut, yakni Syahdan-Bruno, Adrianus-Heriadi dan Suprianto-Sujarni. Sedangkan dua pasangan lainnya yang juga mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Landak, Suprianus Pian -Sujerman dan Muda Antartikawan-Siyus, tidak mengikuti tes karena tidak memenuhi persyaratan.<br /><br />"Jadi dua pasang calon kita nyatakan tidak memenuhi persyaratan, maka tidak diundang untuk tahap pemeriksaan kesehatan," kata Ketua KPU Kabupaten Landak, Sudianto, dihubungi di Ngabang, Kamis.<br /><br />Sudianto menambahkan, proses pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani berlangsung lancar di RSUD Soedarso dan Rumah Sakit Khusus (RSK) Alian pada 12-13 April.<br /><br />Untuk pemeriksaan kesehatan tersebut, KPU Landak bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).<br /><br />"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan kesehatan secara keseluruhan dari tim dokter yang melakukan pemeriksaan sebelum 24 April," katanya.<br /><br />Menurut dia , hasil pemeriksaan dalam bentuk rekomendasi itu harus sudah ada dalam beberapa hari ke depan. Karena sesuai jadwal pada 18-24 April adalah pengumuman pasangan calon yang menenuhi persyaratan sebagai peserta Pilkada 2011-2016.<br /><br />Pilkada Landak akan digelar pada 19 Juni mendatang.<br /><br />Menyangkut alasan tidak lolosnya dua pasangan calon lainnya untuk mengikuti tes kesehatan, dia mengatakan, karena persyaratan pencalonan yang tidak lengkap.<br /><br />"Kunci pertama adalah pada proses pencalonan dan masing-masing kandidat harus melengkapi persyaratan yang ada. Jika tidak dipenuhi maka tahap selanjutnya tidak bisa dilanjutkan seperti tes pemeriksaan kesehatan," katanya.<br /><br />Menurut dia, pasangan Muda Antartikawan-Siyus jumlah partai politik pengusung kurang atau tidak sampai 15 persen. Kemudian pasangan dari perseorangan Suprianus Pian Suherman jumlah lima persen dukungan tidak cukup.<strong> (phs/Ant)</strong></p>