Uskup Dan Bupati Sekadau Resmikan Gereja Katolik Santo Paulus Kenore

oleh

SEKADAU – Uskup Keuskupan Sanggau Mgr Julius Menccucini didampingi Bupati Sekadau Rupinus, SH.M.Si meresmikan dan sekaligus Pemberkatan Gereja Katolik Santo Paulus Stasi kenore Paroki Yesus Tersalib Nanga taman pada Minggu, (28/10/18).

Laporan dari ketua panitia peresmian Gereja Katolik Santo Paulus Stasi Kenore, Adrianus Amon menuturkan, bahwa umat katolik stasi Kenore sudah menggalang dana mulai dari tahun 1997 menggalang dana utk pembangunan kapel. Pada tahun 2016 mengajukan profosal untuk renovasi Kapel.

Kemudian untuk bangunan gereja ini bantuan dari Pemkab Sekadau sebanyak 150 juta rupiah, dari swadaya masyrakat 70 juta rupiah dan paroki Yesus Tersalib Nanga Taman 10 juta rupiah. Jadi dana untuk pembangunan Gereja berjumlah 230 juta rupiah.

Sambutan Pastor Paroki Yesus Tersalib Nanga Taman, Pastor Martinus Ngabadi CP menuturkan
stasi Kenore ini terdiri dari 64 kk. “Saya mengucapkan terimakasih kepada umat katolik stasi Kenore ini yang telah bekejasama membangun gereja ini sehingga dapat di resmikan pada hari ini. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bupati Sekadau yang telah membantu umat di Kenore sehingga dapat mendirikan gereja ini,” ucapnya.

Selanjutnya sambutan Bupati Sekadau Rupinus, SH.M.Si Mengucapkan selamat dan provisiat kepada umat di stasi Kenore ini atas peresmian dan pemberkatan gedung gereja yang baru ini.

“Saya harapkan umat dapat menjaga gereja ini. Harus rajin-rajin ke gereja, jangan malas lagi, gerejanya sudah bagus dan baik. Terimakasih kasih yang sebesar-besarnya kepada Pastor Paroki dan Bapa Uskup yang telah memberkati dan ikut meresmikan gereja Santo Paulus Stasi Kenore ini. mudah2an dengan gereja baru ini memberikan berkat yg melimpah kepada umat di stasi Kenore ini,” ucap Bupati Rupinus.

Kemudian sambutan Uskup Julius Mencucini, CP mengucapkan terima kasih kepada para umat di stasi Kenore ini karna telah memperkaya keuskupan dengan ada gereja baru ini. sekarang tanggung jawab umat adalah memelihara dan menjaga gedung gereja ini. Gereja ini adakah bukti fisik bahwa umat di stasi Kenore ini cinta akan Tuhan.

Ingat juga, bahwa gereja ini harus diisi, jangan cuma hari ini saja gereja ini penuh akan umat tapi pada hari minggu dan hari-hari besar lainnya.

“Kepada Bapak Bupati dan Pemda Sekadau saya ucapkan terimakasih telah membantu dalam proses pembangunan gereja,” ucapnya.

Uskup katakan, Gereja ini merupaka gereja yang ke 31 yang diresmikan pada tahun ini di keuskupan sanggau.

Sumber : Humpro Sekadau
(AS /KN)